Berita Abdya

Akmal Promosi Teluk Surin kepada Tim Persiapan Pembentukan KEK Barsela, Ekspor ke India Hanya 60 Jam

Karena jarak sejumlah kabupaten di Barat Selatan Aceh sangat dekat ke Abdya, jika dibandingkan ke Belawan Sumatera Utara...

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Mursal Ismail
Serambi
Bupati Abdya, Akmal Ibrahim berfoto bersama dengan rombongan Tim Persiapan Pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus Provinsi Aceh dan para Muspida dan kepala SKPK saat meninjau lokasi wacana pembangunan KEK Barat Selatan (Barsela) Aceh di Teluk Surin, Kamis (15/8/2019) Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee, Abdya. SERAMBINEWS.COM/RAHMAT SAPUTRA 

Karena jarak sejumlah kabupaten di Barat Selatan Aceh sangat dekat ke Abdya, jika dibandingkan ke Belawan Sumatera Utara.

Akmal Promosi Teluk Surin kepada Tim Persiapan

Pembentukan KEK Barsela, Ekspor ke India Hanya 60 Jam

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim, bersama rombongan Tim Persiapan Pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus/Kawasan Industri Terpadu (KEK/KIT) Provinsi Aceh meninjau lokasi wacana pembangunan KEK Barat Selatan (Barsela) Aceh di kawasan Pelabuhan Teluk Surin, Kamis (15/8/2019) Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee, Abdya.

Tim provinsi yang hadir yaitu M Surya Putra SE MSi selaku Ketua Sekretariat (Kabid Pengembangan Industri Agro dan Manufaktur Disperindag Aceh) mewakili Ketua Tim Persiapan Pembentukan KEK/KIT Wilayah Barsela.

Selain itu, juga Kasi Regulasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, Zulkifli Hamid serta rombongan.

Sebelum turun ke lokasi, Akmal, terlebih dahulu mempromosikan kepada tim mengapa Abdya layak dijadikan KEK Barsela.

Baca: Bayi 14 Bulan Peluk Jasad Ayahnya Sudah Meninggal 3 Hari, Polisi Nangis Saat Gendong Sang Bayi

Baca: Dermawan Sapu Habis Qurban, Harga Setara Kambing Rp 1,25 Juta!

Baca: BREAKING NEWS - Jenazah Korban Terseret Gelombang di Samadua Ditemukan

Salah satu yang dipaparkan oleh Bupati Akmal bahwa KEK Barsela berada di Abdya, maka terjadi penghematan biaya transportasi bagi pengusaha seperti pengusaha CPO dan sejumlah komoditi yang selama ini mengangkat CPO ke Belawan.

Karena jarak sejumlah kabupaten di Barat Selatan Aceh sangat dekat ke Abdya, jika dibandingkan ke Belawan Sumatera Utara.

"Jika dibandingkan dengan Belawan (pengakutan CPO), maka Abdya (KEK) sangat diuntungkan. Untuk eskpor ke India hanya butuh 60 jam saja, kalau dari Belawan harus mutar Sumatera dulu," ujar Akmal.

Setelah menyampaikan sejumlah materi, Akmal pun mengajak tim untuk meninjau dan melihat langsung Surin.

"Bek loen peugah saja, yak tajak kalon (Jangan saya promosi saja. Mari kita lihat,") ajak Akmal.

Dalam peninjauan lokasi itu, turut hadir Ketua Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Aceh, Nurchalis SP MSi, Ketua Kadin Abdya, Dandim 0110 Abdya, Letkol Arm Iwan Aprianto SIP, Wakapolres Abdya, Kompol Ahzan SIK MSM, ketua DPRK Abdya, Zaman Akli, bersama para Anggota DPRK Abdya.

Disela-sela kunjungan itu, Tim Provinsi yang juga Kasi Regulasi DPMPTSP Aceh, Zulkifli Hamid Paloh mengatakan kehadiran tim itu untuk melakukan survei pembangunan KEK Barsela.

Ia menyebutkan, pihaknya akan turun ke delapan kabupaten di Barat Selatan Aceh.

"Salah satu menjadi nilai adalah persoalan lahan, dan komitmen pemerintahnya. Kalau Surin lahannya sangat bagus," ujar Zulkifli Hamid Paloh. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved