Berita Aceh Utara
Ini Hasil Deteksi Polisi Terhadap Tahanan dan Napi Cabang Rutan Lhoksukon yang Masih Kabur
Sisa yang masih kabur 38 orang. Semuanya sudah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO).
Penulis: Jafaruddin | Editor: Mursal Ismail
Sisa yang masih kabur 38 orang. Semuanya sudah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO).
Ini Hasil Deteksi Polisi Terhadap Tahanan dan Napi Cabang Rutan Lhoksukon yang Masih Kabur
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Masih ada 38 dari 73 tahanan dan narapidana (napi) Cabang Rumah Tahanan Negara (Rutan) Lhoksukon, Aceh Utara, yang belum berhasil ditangkap alias masih kabur.
Oleh karena itu, polisi terus mendeteksi keberadaan mereka agar dapat segera ditangkap kembali.
Diberitakan sebelummnya, Cabang Rutan Lhoksukon, Aceh Utara, Minggu (16/6/2019) sekira pukul 15.45 WIB dibobol puluhan napi dan tahanan dengan cara merusak tiga pintu.
Akibatnya dari 447 total napi dan tahanan saat itu, 73 di antaranya berhasil kabur, namun sudah banyak yang ditangkap kembali.
Sisa yang masih kabur 38 orang. Semuanya sudah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO).
Baca: Korban Meninggal Akibat Kecelakaan Maut di Peusangan Menjadi Empat, Begini Kronologisnya
Baca: WASPADA Hoax Pesan Berantai CPNS 2019 Buka 150 Ribu Lowongan pada Oktober, BKN Tegaskan Ini
Baca: Jokowi Akan Umumkan Keputusan Lokasi Pemindahan Ibu Kota 16 Agustus? Ini Kata Moeldoko
Kapolres Aceh Utara, AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholiddiansyah kepada Serambinews.com, Rabu (14/8/2019), menyebutkan hingga kini petugas masih terus berupaya mendeteksi napi dan tahanan yang kabur tersebut.
Foto dan identitas mereka sudah disebarkan beberapa waktu lalu ke Mapolres jajaran Polda Aceh.
Hanya, saja mereka masih bersembunyi.
Namun, kata Kasat Reskrim beberapa di antaranya sudah terdeteksi dan masih dalam pemantauan petugas, sehingga sewaktu-waktu bila sudah dapat memastikannya, mereka akan segera ditangkap.
Polisi sebelumnya sudah menyampaikan imbauan kepada mereka untuk segera menyerahkan diri.
“Hasil penyelidikan kita sementara di lapangan, ada juga napi dan tahanan yang kabur tersebut sudah ke luar daerah, tapi masih ada yang berada di kawasan,” katanya.
Proses pengejaran mereka lanjut Kasat Reskrim akan terus berlanjut hingga semuanya ditangkap kembali. (*)