BREAKINGNEWS

Pedagang Sayur Keliling di Aceh Utara Sempat Tarik-Menarik Tas Berisi Uang dengan Perampok

Saat sedang mengambil uang untuk membayarnya, pria tersebut langsung merampas tasnya, tapi korban sempat menariknya kembali, sehingga terjadi...

Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ JAFARUDDIN
Pedagang sayur keliling, Abdurrahman korban perampokan di Kecamatan Pantonlabu, Aceh Utara 

Saat sedang mengambil uang untuk membayarnya, pria tersebut langsung merampas tasnya, tapi korban sempat menariknya kembali, sehingga terjadi tarik-menarik tas.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pedagang sayur keliling asal Desa Biram Rayeuk, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Abdurrahman (56)  Selasa (20/8/2019), sekira pukul 07.30 WIB mendatangi Mapolsek setempat, untuk melaporkan kasus perampokan yang menimpa dirinya.

Diberitakan sebelumnya, Abdurrahman dirampok seorang pria yang dikenalnya di kawasan Lhok Bintang Hu kecamatan setempat.

Baca: Sore Nanti, Kodim Aceh Utara Mulai Gelar Pameran UMKM, Masyarakat Dipersilakan Hadir

Akibat perampokan tersebut, uang Rp 7,5 juta yang berada dalam tasnya berhasil dibawa kabur pelaku setelah terlibat tarik menarik.

“Saya berangkat dari rumah menuju Pasar Pantonlabu, Kecamatan Tanah Jambo Aye sekira pukul 05.30 WIB setelah melaksanakan shalat subuh, untuk berbelanja sayur dan ikan. Kemudian saya jual keliling kepada warga di kawasan Jambo Aye dan sekitarnya,” ujar Abdurrahman kepada Serambinews.com.

Sesampai di kawasan Lhok Bintang Hue ketika melintasi jalan irigasi, ia seorang berdiri di tanggul lalu menawarkan cabai.

“Beli cabai bang,” tanya pria tersebut.

Lalu, Abdurrahman langsung menghentikan becak mesinnya seraya menjawab

“Ya Beli,”.

Kemudian, pria itu menghampiri korban kemudian memperlihatkan cabai dalam karung yang berada di tanganya.

Setelah terjadi tawar-menawar harga, akhirnya korban bersedia membeli dengan harga Rp 20 ribu per kilo dan pria tersebut sepakat dengan harga tersebut.

Setelah ditimbang berat cabai tersebut 1,6 kilogram, sehingga korban harus membayar Rp 32.000.

Namun, korban menawarkan membayarnya Rp 30 ribu.

“Kemudian saya mengambil tas berisi uang pencahan Rp 100 ribu, 50 ribu, 20 ribu, sampai pecahan Rp 2 ribu, sehingga uang Rp 7,5 juta terlihat banyak,” katanya.

Baca: BREAKINGNEWS : Truk Tangki Pengangkut Solar Terguling di Tanjakan Sisik Naga, Subulussalam - Singkil

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved