Luar Negeri
Misteri Surat Wasiat Michael Jakcson Setelah 10 Tahun Meninggal Dunia
Meski telah satu dekade meninggal dunia, polemik mengenai surat wasiat legenda pop Michael Jackson masih berlangsung hingga saat ini.
Penulis: Abdullah Gani | Editor: Faisal Zamzami
Bain, yang menjadi manajer bisnis Jackson pada tahun 2006, mengaku tak menginginkan apa pun dari Jackson.
Ia hanya merasa terhormat bisa mendengar dan menyaksikan penandatanganan surat wasiat tersebut di hadapan seorang notaris.
"Saya tahu apa yang diinginkannya dan ke mana ia ingin pergi," ungkapnya.
Bain mengatakan, Jackson ingin harta peninggalannya digunakan untuk mendukung Michael Jackson Legacy Foundation.
Michael Jackson Legacy Foundation merupakan yayasan amal yang ingin didirikan Jakcson saat hidup.
Yayasan tersebut bertujuan untuk kegiatan kemanusiaan seperti memajukan hal-hak sipil untuk orang Amerika-Afrika, dan sedang dalam tahap pembangunan awal.
Dalam 10 tahun sejak kematian Michael Jakcson, Bain mengaku tidak pernah mendengar adanya beasiswa, sumbangan, kontribusi untuk perguruan tinggi khusus masyarakat kulit hitam atau universitas atas nama Michael Jackson.
“Saya tahu tidak ada studio rekaman, rumah sakit, klinik, yayasan, amal. Saya belum pernah mendengar tentang pemberian atau kontribusi besar bagi organisasi apa pun yang bahkan menamainya atau diberikan atas nama Michael Jackson," tambahnya.
Barang Michael Jackson Dikeluarkan dari Museum Anak Indianapolis
-Children's Museum of Indianapolis atau Museum Anak Indianapolis di Amerika Serikat telah mengeluarkan tiga barang peninggalan mendiang Michael Jackson dari koleksi pameran mereka.
Hal itu setelah sebuah film dokumenter Leaving Neverland yang memperbarui tuduhan pelecehan seksual anak terhadap Jackson.
Indianapolis Star, Sabtu (16/3/2019), melaporkan topi fedora dan sarung tangan yang dikenakan Jackson di atas panggung serta poster Jackson tidak lagi dipajang di museum tersebut.
Chris Carron, direktur koleksi museum, mengatakan pihaknya menginginkan barang-barang yang dipajang untuk menceritakan kisah "orang-orang berkarakter".
Film Leaving Neverland yang tayang dalam dua bagian di HBO pada 3 dan 4 Maret 2019 itu merinci tuduhan Wade Robson dan James Safechuck bahwa almarhum King of Pop melecehkan mereka ketika masih anak-anak di Neverland Ranch, California, AS.
Tuduhan pelecehan seksual terus membayangi Jackson hingga ia dibebaskan dari tuduhan tersebut pada 2005.