Berita Subulussalam

Massa Rusak Mobil Isuzu MUX di Dah Subulussalam, Begini Kronologis Lengkap Menurut Polisi

Salah satu pria yang turut ke sana membawa senjata jenis airsoft gun. Namun berdasarkan keterangan Kapolres AKBP Adrianto senjata tersebut resmi.

Penulis: Khalidin | Editor: Safriadi Syahbuddin
FOR SERAMBINEWS.COM
Kondisi mobil milik pria berinisial BB yang mengaku pemilik tanah lokasi pembangunan jembatan Dah, Kecamatan Rundeng, Kota Subulusalam, setelah dirusak massa, Minggu (1/9/2019), saat diamankan di Mapolsek Rundeng. 

Diakui saat kejadian, Dagar tidak berada di lokasi namun informasi pemicu insiden ia dapat dari masyarakat di sana.

Menurut Dagar, persoalan terjadi akibat adanya kata-kata kasar bahkan mengarah pada penghinaan terhadap masyarakatnya.

Kata kasar itu muncul dari warga yang mengaku pemilik tanah lokasi pembangunan Jembatan Dah.

”Memang ada peristiwa tadi, warga marah karena dikatain dengan kata tak senonoh,” kata Dagar.

Baca: Pizza Tektek Pelleng, Oleh-oleh Ala Penang Premier BUMDes Penanggalan Subulussalam

Baca: Pegiat Kehutanan Yakin Kayu Bajakah Kalimantan Sejenis dengan Subulussalam, Ini Alasannya

Baca: Berburu Bajakah di Hutan Rawa Singkil, Kayu Ajaib yang Dipercaya Bisa Sembuhkan Kanker

Dagar menjelaskan, warganya marah lantaran dikataian seperti hewan bahkan adanya ungkapan agar rumah penduduk setempat dibakar.

Bukan hanya itu, ada pula informasi jika salah satu rekan BB membawa pistol dan mengancam tembak.

Hal inilah yang memicu kemarahan masyarakat di sana. Apalagi, kampong Dah ini pernah dibakar kala konflik Aceh bergolak tahun 2002 silam sehingga masyarakat menjadi emosi kala mendengar kata bakar.

Nah adanya kata tak senonoh ini membuat massa beringas hingga  merusak mobil milik BB bahkan jika saja tidak melarikan diri bisa-bisa menimbulkan bentrok fisik.

Sebenarnya, kata Dagar, jika pun tanah lokasi proyek jembatan milik BB tidak seharusnya mengeluarkan kata-kata tak senonoh terhadap masyarakat.

“Kalau tidak kian pura-pura melapor ke kepala desa (saya) bisa-bisa dia juga dihajar warga,’" ujar Dagar.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved