Berita Aceh Utara
Penjelasan Pihak Keluarga, Terkait Kasus Pedagang Ayam yang Bawa Pacar ke Hotel di Medan
“Rasanya tidak mungkin terjadi pemaksaan, karena keduanya berpacaran sudah lama. Namun, pihak keluarga akan bertanggungjawab dalam kasus tersebut,”
Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
“Rasanya tidak mungkin terjadi pemaksaan, karena keduanya berpacaran sudah lama. Namun, pihak keluarga akan bertanggungjawab dalam kasus tersebut,” ujar Adi, warga Kecamatan Tanah Jambo Aye, paman KM kepada Serambinews,com.
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pihak keluarga dari tersangka kasus persetubuhan pacar di sebuah hotel di Medan, mengaku terkejut setelah mengetahui kejadian tersebut sudah dilaporkan ke polisi.
Dua pria yang mengaku famili dari tersangka, juga ikut hadir saat Polres Aceh Utara mengadakan konferensi kasus tersebut dengan wartawan.
Untuk diketahui, pria KM tersebut dilaporkan ke Polres Aceh Utara pada Jumat (23/9/2019), karena diduga menyetubuhi pacaranya setelah dirayu, di sebuah hotel di kawasan Medan.
Baca: Ternyata Begini Kronologis Pedagang Ayam Bawa Pacar ke Medan, Lalu Lakukan Hal Ini di Hotel
Lalu pria tersebut ditangkap polisi pada Selasa (27/8/2019) pagi.
Kini kasus tersebut dalam proses penyelidikan penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Reskrim Polres Aceh Utara.
“Rasanya tidak mungkin terjadi pemaksaan, karena keduanya berpacaran sudah lama. Namun, pihak keluarga akan bertanggungjawab dalam kasus tersebut,” ujar Adi, warga Kecamatan Tanah Jambo Aye, paman KM kepada Serambinews,com.
Pihak keluarga juga setuju kalau kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan, apalagi KM sudah mengakui perbuatannya dan bersedia bertanggungjawab.
“Kami tidak yakin perbuatan tersebut terjadi di hotel, tapi kemungkinan dalam mobil,” katanya.
Baca: Pedagang Ayam yang Bawa Pacar ke Hotel di Medan, Mengaku Siap Menikahinya
Kalau terjadi dalam mobil, kemungkinan tidak ada pemaksaan.
“KM sehari-hari bekerja di pasar ayam, usaha dari orang tuanya. Bahkan selama ini termasuk pemuda yang baik, sehingga kami terkejut ketika mendengar informasi tersebut,” ujar Adi.
Mereka mengaku jika pihak keluarga bersedia berdamai, mereka sudah siap menikahkan KM dengan NL.
“Kami tahu bagaimana NL, karena itu kami tak yakin itu terjadi karena pemaksaan,” ungkap Adi. (*)
Baca: Pedagang Ayam Bawa Pacar ke Medan, Mulai Lakukan Ini di Mobil dan Sempat ke Tempat Hiburan Malam