Rusuh di Papua
Beredar Isu Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya Dilempari Ular, Ini Kata Wiranto
Wiranto menilai isu tersebut sengaja dibuat untuk memprovokasi dan mengadu domba karena ada pihak-pihak yang tidak senang Indonesia hidup damai.
Beredar Isu Teror Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya Dilempari Ular, Ini Kata Wiranto
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Isu dugaan teror pelemparan ular ke Asrama Mahasiwa Papua di Jalan Kalasan, Surabaya, Senin (9/9/2019) dini hari dibantah Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto.
"Itu tidak ada ya. Kalau ada yang belum dengar isu itu, lebih baik tidak usah dengar karena isu itu tidak benar," tegas Wiranto di kantornya Kemenko Polhukam.
Wiranto menilai isu tersebut sengaja dibuat untuk memprovokasi dan mengadu domba karena ada pihak-pihak yang tidak senang Indonesia hidup damai.
"Ini usaha untuk provokasi, untuk adu domba antara kita dengan kita. Mereka tidak senang kalau keadaan aman dan kondusif," tutur Wiranto.
"Itu tidak benar ya. Kalau benar ada ularnya, tangkap ularnya, lalu disate. Sate itu survival saat saya militer dulu," tambah Wiranto.
Baca: Tiga Asteroid Akan Melintasi Bumi, Jaraknya Menjadi yang Paling Dekat dengan Bumi
Baca: Mau Cepat Jadi Jutawan? Kumpulkan Undur-undur, Per Kg Dihargai Rp 14 Juta, Dijual ke Negara Ini

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto saat jumpa pers di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (4/9/2019). (Fransiskus Adhiyuda/tribunnews.com)
Penjelasan Polda Jatim
Senada dengan Wiranto, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frand Barung juga membantah teror tersebut.
Frans menegaskan pihaknya tidak menerima laporan atas dugaan teror itu.
"Tidak ada itu, bohong,"imbuhnya.
Sebelumnya beredar kabar dugaan teror kembali menyasar asrama Mahasiswa papua di Surabaya.
Beberapa orang tidak dikenal mengendarai dua sepeda motor melempar empat karung berisi ular ke halaman asrama mahasiswa Papua, Jl Kalasan 10, Surabaya, Senin subuh, 9 September 2019.
Satu diantaranya karung berisi ular jenis piton sebesar 15-20 kilogram.
Baca: Ini Pengakuan Ronaldo ke Martunis Tentang Rahasianya Menjadi Megabintang Sepakbola Dunia
Baca: Paskibra Nasional Asal Bireuen Terima Piagam Bupati, Ini Sederet Nama Lain Penerima Penghargaan
6.500 personel TNI-Polri