Berita Subulussalam
Kabut Asap di Subulussalam Makin Parah, Dinkes Bagikan Masker di Jalan Hingga Sekolah
”Makin parah saja asapnya, matahari pun tidak kelihatan, jarak pandang makin pendek,” kata Herman, kepada Serambinews.com Senin (23/9/2019).
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Meski aktivitas warga belum terlalu terganggu namun pada sejumlah titik para pengguna jalan mengalami mata perih dan batuk-batuk sehingga dikuatirkan menderita Ispa.
Menurut warga, kabut serupa sebenarnya telah melanda Subulussalam sejak Rabu (18/9/2019) lalu namun tidak terlalu parah.
Sementara kabut asap yang terjadi kemarin dikabarkan membuat jarak pandang dekat hingga 50 meter.
Baca: Suami Istri Tega Tenggelamkan 2 Bayi Kembarnya hingga Tewas, Sempat Bohongi Polisi sebelum Ditangkap
”Saya kira tadi ada yang lagi membakar sampah taunya semua wilayah SUbulusalam berkabut. Kayanya ini dampak dari kebakaran lahan di Riau ya,” kata Triyulianisari kepada wartawan.
Sebelumnya juga diberitakan, cuaca Kota Subulussalam, Rabu (18/9/2019) sejak pagi tampak redup dan hingga matahari tidak terlalu terik.
Kabut ini diduga dampak dari asap kiriman dari Provinsi Riau yang dalam beberapa waktu terakhir dilanda asap tebal akibat kebakaran hutan. (*)