Berita Bener Meriah
Petani Bener Meriah Kembangkan Tanaman "Sacha Inchi" di Belang Rakal
Sacha inchi menghasilkan buah dalam bentuk kacang-kacangan, yang nantinya diperoses menjadi minyak sacha inchi.
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Nur Nihayati
Sacha inchi menghasilkan buah dalam bentuk kacang-kacangan, yang nantinya diperoses menjadi minyak sacha inchi.
Laporan Fikar W Eda | Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA---- Petani Bener Meriah, Muhammad Rakal dan H. Syukri Aman Iwan mulai mengembangkan tanaman sacha inci di areal seluas 3 hektar di Belang Rakal Bener Meriah.
Sacha inchi (Plukenetia volubilis) banyak ditemukan di hutan hujan Amazon Peru.
Tanaman ini kaya dengan kandungan Omega-3, Omega-6.
Muhammad Rakal yang sedang berada di Jakarta, Senin (24/9/2019) menjelaskan, tanaman sacha inchi yang ditanam di Belang Rakal Bener Meriah, sudah mulai panen.
"Mudah-mudahan sesuai dengan harapan hasilnya," kata Muhammad Rakal yang juga seorang petani kopi yang sukses.
Sacha inchi menghasilkan buah dalam bentuk kacang-kacangan, yang nantinya diperoses menjadi minyak sacha inchi.
"Kami sedang mencari tahu beberapa mesin yang akan digunakan untuk mengolah sacha inchi.
Kami juga sedang melakukan uji laboratorium dan mendaftarkan ke hak kekayaan intelektual dengan merek dagang sacha inchi rakal ," ujar Muhammad Rakal.
Baca: Udara di Aceh Tidak Sehat, Masyarakat Diimbau Gunakan Masker
Ahli sacha inchi dari Thailand yang sudah berkunjung ke Bener Meriah, menyatakan alam Gayo sangat sesuai dengan tempat tumbuh tanaman tersebut.
"Ahli tersebut memperkirakan per batang sacha inchi yang ditanamkan di Gayo bisa menghasilkan 10-20 Kg minyak," kata Muhammad Rakal.
Baca: BREAKING NEWS - Seribuan Mahasiswa Berkumpul di Lapangam Hiraq Lhokseumawe
Di pasar nasional harga minyak sacha inchi jauh lebih mahal dari minyak serai wangi.
"Kalau kita buka tokopedia, harga per 10 ml Rp 69 ribu," kata Muhammad Rakal.