BREAKING NEWS
BREAKING NEWS - Kebakaran Rumah di Lhokseumawe, Ibu dan Anak Ikut Terbakar
"Saat sampai di luar, saya melihat satu anak saya paling kecil selamat. Sedangkan yang ikut terbakar adalah istri dan anak saya lainnya," ujarnya.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Nurul Hayati
"Saat sampai di luar, saya melihat satu anak saya paling kecil selamat. Sedangkan yang ikut terbakar adalah istri dan anak saya lainnya," ujarnya.
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Satu unit rumah bantuan di Desa Baloi, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe, Rabu (25/9/2019) sekitar pukul 15.00 WIB, terbakar.
Saat kejadian tersebut, api ikut membakar seorang wanita beserta anaknya yang baru 12 tahun.
Pemilik rumah, Basri (mengalami cacat kaki), menjelaskan, saat itu, dia bersama istri dan kedua anaknya sedang nonton televisi.
Tiba-tiba, dia mendengar ada teriakan seorang anaknya yang menyatakan televisi terbakar.
Sehingga, dia pun langsung merayap ke luar rumah.
Baca: Batasi Penangkapan Ilegal, Aceh Tamiang akan Susun Raqan Ini
"Saat sampai di luar, saya melihat satu anak saya paling kecil selamat. Sedangkan yang ikut terbakar adalah istri dan anak saya lainnya," ujarnya.
Selanjutnya, kedua korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Cut Mutia.
Kedua korban, Ummiyah (37) dan anaknya Diyah Khastiya (12).
Sementara itu, Ketua Tagana Lhokseumawe, Samsul Bahri menyebutkan, untuk rumah habis terbakar bersama harta benda di dalamnya.
"Kita sedang mendata untuk proses penyerahan bantuan masa panik," ujarnya.
Baca: Perkenalkan Fitriati, Sosok Dibalik Lahirnya Inovasi Perawatan Bayi Gizi Buruk dari Lhokseumawe
Danru B Pemadam Kebakaran Kota Lhokseumawe, Ridwan menambahkan, untuk proses pemadaman, pihaknya mengerahkan tiga unit armada.
Dua dari Pemko Lhokseumawe dan satu dari Pemkab Aceh Utara.
Hingga berita ini diturunkan, Serambinews.com belum mendapatkan data akurat bagaimana kondisi luka bakar yang dialami kedua korban. (*)
Baca: Undang-undang Pesantren Disahkan, Kakanwil Kemenag Aceh: Ini Kado Terindah untuk Santri