Mantan Kombatan Kesulitan Pemasaran, Jadi Petani di Eks Area HTI Sumedang Jaya

Sementara itu, Ir Mahyuddin, Kepala Dinas PUPR Aceh Timur, mengatakan, setelah tidak musim hujan lagi, pihaknya akan memasok alat berat untuk memperbaiki jalan ke lokasi KTM. “Setelah cuaca kering, alat berat langsung kita turunkan ke lapangan untuk memperbaiki jalan, karena, jika musim hujan diperbaiki kurang efektif,” ungkap Mahyuddin.

Sebelumnya usai rapat evaluasi kinerja pimpinan OPD, Selasa kemarin, Bupati Aceh Timur, H Hasballah Bin HM Thaib SH, kepada wartawan mengatakan, bahwa ia telah menginstruksikan jajaran pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bergeriliya ke lapangan mengindentifikasi persoalan yang dialami masyarakat dan dicarikan solusi penanganannya.

“Setiap dinas wajib bergerilya, untuk mengindentifikasi persoalan masyarakat,dan carikan solusinya. tidak boleh diam,” ungkap Bupati Rocky. Dia mencontohkan, seperti lokasi translok KTM di Seumanah Jaya, Dinas PU, Pertanian, dan Disnaker harus turun untuk mensurveri kondisi kehidupan masyarakat.

“Masyarakat di sana sudah bangkit, tinggal bantu sarana pendukung yang dibutuhkan agar lebih sukses, seperti pembangunan jalan, agar petani mudah mengeluarkan hasil pertanian seperti kakao, sawit, dan hasil bumi lainnya,” ungkap Rocky. Untuk membuka akses warga translokasi agar lebih dekat ke Idi, pihaknya juga sudah membuka akses jalan dari KTM ke Leupon, dan ke Simpang Dama, Kecamatan Darul Ikhsan, dan menuju Kota Idi. “Semua pihak diharapkan sinergi untuk memajukan perekonomian dan membangkitkan kesejahteraan masyarakat,” pinta Rocky.(c49)