Berita Aceh Singkil
Identitas Mayat yang Ditemukan Mengapung di Laut Aceh Singkil Terungkap
Setelah pakaian jenazah diperiksa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Singkil, dalam tas kecil mayat ditemukan identitas berupa SIM C
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Mursal Ismail
Setelah pakaian jenazah diperiksa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Singkil, dalam tas kecil mayat ditemukan identitas berupa SIM C dan benda lainnya.
Identitas Mayat yang Ditemukan Mengapung di Laut Aceh Singkil Terungkap
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Identitas mayat yang ditemukan antara Pulau Birahan dengan Pulau Mangkir, Singkil Utara, Aceh Singkil, Senin (14/10/2019) pukul 09.00 WIB, terungkap.
Setelah pakaian jenazah diperiksa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Singkil, dalam tas kecil mayat ditemukan identitas berupa SIM C dan benda lainnya.
Dalam SIM tersebut diketahui bernama Mangatas Gultom ST, alamat Dusun IV Jl BT Kuis, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Ia lahir 28 September 1986, pekerjaan BUMN/BUMD.
Mangatas Gultom (33) ternyata sebelumnya telah dinyatakan hilang sejak sepekan.
Keluarga Mangatas Gultom, sudah membuat laporan ke Polres Nias beberapa waktu lalu.
Mangatas diketahui bekerja di PLN Nias.
• Tiga Korban Laka Lantas Rombongan Pengantin Masih Dirawat di RSU Cut Meutia, Ini Identitasnya
• Peran 7 Pelaku yang Bunuh Debt Collector Secara Sadis, Mayat dan Kepala Korban Ditemukan Terpisah
• Pemko Lhokseumawe tak Usulkan Formasi CPNS untuk Tamatan SMA, Ini Sebabnya
Sebelum hilang pada 2 Oktober, Mangatas sempat terekam CCTV dalam feri Gunung Sitoli-Sibolga.
Tetapi sampai di Pelabuhan Sibolga, tidak diketahui rimbanya.
Jenazah Mangatas Gultom ditemukan mengapung dalam posisi telungkup oleh Panglima Laut Gosong Telaga Timur, Kecamatan Singkil Utara, Misdin dan nelayan setempat Lao.
Semula Misdin mengira boneka, namun setelah didekati terilihat jelas merupakan mayat manusia.
"Dikira boneka, sudah dekat terlihat mayat," ujarnya.
Penemuan mayat itu lantas dilaporkan kepada Pemkab Aceh Singkil, serta unsur terkait lainya.
Mendapat laporan Tim Reaksi Cepat BPBD Aceh Singkil, bersama Polsek Singkil Utara, Panglima Laut menuju lokasi untuk melakukan evakuasi menggunakan speed boat milik Dinas Perikanan Aceh Singkil.
Saat tiba mayat yang ditemukan terlihat mengenakan pakaian rapi, celana warna hitam, bersabuk serta sepatu hitam.
Sedangkan baju yang dikenakan lengan pendek bercorak mirip batik.
Kondisi mayat sudah gembung dan sebagian anggota tubuhnya mulai lunak, sehingga saat dievakuasi sangat sulit.
Setelah berusaha keras tim reaksi cepat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil, bersama personel Polsek Singkil Utara, berhasil mengangkatnya ke dalam speed boat.
Jenazah selanjutnya dibawa ke daratan menggunakan speed boat Dinas Perikanan yang dinahkodai Anwar Tanjung, Anggota Rapi JZ 01 RKC.
Sampai di dermaga Dinas Perikanan Aceh Singkil, di Desa Gosong Telaga Barat, Singkil Utara, dipindahkan ke mobil ambulan untuk dibawa ke RSUD Aceh Singkil. (*)