BREAKING NEWS
BREAKING NEWS - Siang Bolong, Gelang Emas yang Dipakai IRT Kuala Batee Abdya Dijambret
Ketika suami korban mengambil daun belimbing di belakang rumah, pelaku langsung merampas gelang emas perhiasan yang dipakai pada tangan sebelah kiri
Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Nurul Hayati
Ketika suami korban mengambil daun belimbing di belakang rumah, pelaku langsung merampas gelang emas perhiasan yang dipakai pada tangan sebelah kiri korban. Sukses merampas gelang emas dengan menarik secara paksa, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban yang menjerit.
Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) warga Desa Krueng Panto, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), menjadi korban perampasan gelang emas perhisaan di rumahnya, Rabu (16/10/2019) siang.
Keterangan diperoleh, korban bernama Hj Nuraini (70), mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta.
Setelah pelaku berhasil merampas gelang emas dan berhasil dibawa kabur pelaku.
Pelaku belum teridentifikasi.
Kapolres Abdya, AKBP Moh Basori SIK melalui Kapolsek Kuala Batee, Ipda Ramlan dihubungi Serambinews.com, Rabu siang tadi, membenarkan peristiwa tersebut.
Keterangan sementara diperoleh bahwa, korban Hj Nuraini dan suaminya HM Nur (75), sedang duduk di ruangan keluarga rumahnya, Rabu, sekira pukul 11.05 WIB.
• Nelayan Terpaksa Menganggur, Krisis Solar Subdisi di Aceh Utara
Tiba-tiba masuk pelaku laki-laki mengunakan helm, memakai baju putih, dan celana hitam.
Tamu tidak dikenal itu, beralasan meminta daun belimbing untuk di jadikan obat.
Pelaku yang masih memakai helm meminta bantuan M Nur (suami korban).
Untuk mengambil daun belimbing pada batang pohon yang berada di belakang rumah korban.
Suasana rumah korban saat itu dalam keadaan sepi.
Dalam rumah hanya Nuraini dan M Nur.
Ketika suami korban mengambil daun belimbing di belakang rumah, pelaku langsung merampas gelang emas perhiasan yang dipakai pada tangan sebelah kiri korban.
Sukses merampas gelang emas dengan menarik secara paksa, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban yang menjerit.
Pelaku diperkirakan lari dengan sepeda motor, yang memang diparkir di halaman rumah korban.
Tangan kiri korban mengalami luka lecet, akibat gelang emas ditarik paksa oleh pelaku.
Setelah mengambil daun belimbing yang diminta palaku, M Nur mendapati istrinya, Nuraini dalam keadaan menangis.
• Rocky Gerung Soal Wiranto: Humas Istana Kalah dengan Kegiatan Investigasi Personal dari Netizen
M Nur segera meminta bantuan warga sekitar.
Rumah korban yang terletak di pinggir Jalan Nasional Blangpidie-Meulaboh, itu dalam waktu singkat dipadati kerumunan warga.
Keterangan diperoleh Serambinews.com dari warga sekitar bahwa, pelaku setelah berhasil merampas gelang emas perhiasan korban, segera kabur dengan sepeda motor yang diparkir di halaman perkarangan rumah korban di Desa Krueng Pantoe.
Peristiwa perampasan gelang emas perhiasan itu, sangat menyentakkan warga Kuala Batee.
Selain terjadi pada siang bolong, rumah korban sebenarnya berada pada lintasan Jalan Raya.
Tepatnya kawasan persimpangan jalan menuju Puskesmas Kuala Batee.
Di mana lintasan ini banyak dilintasi kendaraan. (*)
• Cetak 700 Gol, Christiano Ronaldo Ucapkan Terima Kasih pada Rekan Setim dan Pelatih