Longsor
DPRA Minta Pemerintah Atasi Longsor di Lintas Nasional Barat Selatan Aceh
Longsor yang kerap terjadi di jalan nasional lintas Barat Selatan-Aceh sangat mengancam keselamatan jiwa para pengguna jalan.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Pemerintah Pusat diminta mengatasi kerusakan badan jalan di lintas Barat Selatan-Aceh yang selama ini kerap diterjang longsor.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Provinsi Aceh Zaenal Abdin di Meulaboh kepada Serambinews.com, Jumat (18/10/2018) mengatakan itu menanggapi seringnya terjadi longsor di kawasan Gunung Geurutee d Kabupaten Aceh Jaya, serta Paro dan Gunung Kulu di kawasan Aceh Besar.
"Longsor yang kerap terjadi di jalan nasional lintas Barat Selatan-Aceh sangat mengancam keselamatan jiwa para pengguna jalan. Bebatuan yang runtuh dari tebing gunung sangat mengerikan, dan mengancam keselamatan jiwa. Kita berharap penanganan ini segera dilakukan pemerintah pusat agar masyarakat yang melintas tidak lagi merasa resah dan was-was terlebih pada musim hujan saat melintas di daerah itu," kata Zaenal Abidin.
• Sejumlah Agenda DPRK Aceh Utara Tertunda, Ini Penyebabnya
• Menyamar Jadi Wanita Cantik di Facebook, Siswa SMA Ini Tipu Pria Tetangga Rp 141 Juta
• Jajaran Polres Langsa Gelar Zikir dan Doa Jelang Pelantikan Presiden
Dikatakannya, bahwa badan jalan yang rusak di kawasan pegunungan tersebut sering dilanda longsor dan berdampak terhadap aktivitas dan ekonomi masyarakat di wilayah Pantai Barat Selatan-Aceh.
Zaenal menambahkan supaya persoalan tersebut segera ditanggapi oleh Pemerintah Pusat, maka pihaknya akan mendorong Pemerintah Aceh agar membuat perencanaan yang baik, untuk diusulkan ke Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta agar kerusakan di lintas nasional tersebut dibangun dengan anggaran memadai.(*)