Breaking News

BREAKING NEWS: 11 Titik Longsor di Lintas Bireuen-Takengon, Di Mina Krueng Simpo Makin Parah

Dari 11 titik, longsor yang terjadi di Dusun Mina Km 24, Desa Krueng Simpo, Kecamatan Juli, Bireuen, kini kondisinya semakin parah.

Penulis: Ferizal Hasan | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/FERIZAL HASAN
Longsor di lintas nasional Bireuen-Takengon, Km 24, tepatnya depan Meunasah Dusun Mina, Desa Juli Krueng Simpo, Kecamatan Juli, Bireuen, Minggu (20/10/2019) makin parah dan sangat rawan kecelakaan. 

Dari 11 titik, longsor yang terjadi di Dusun Mina Km 24, Desa Krueng Simpo, Kecamatan Juli, Bireuen, kini kondisinya semakin parah.   

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Lintas Bireuen-Takengon mulai Km 12 hingga Km 26, Kecamatan Juli, Bireuen, terdapat 11 titik longsor. Kondisi tersebut sangat rawan kecelakaan. 

Dari 11 titik, longsor yang terjadi di Dusun Mina Km 24, Desa Krueng Simpo, Kecamatan Juli, Bireuen, kini kondisinya semakin parah. 

Sebagian badan sudah ambruk, sehingga sulit dilintasi kendaraan. Jika ada mobil yang datang dari dua arah, satu mobil harus berhenti atau tidak boleh mendahului.

Apalagi pada malam hari, kondisinya sangat rawan kecelakaan, karena kawasan itu terdapat kelokan atau tikungan tajam dari dua arah. 

Sah! Tsamara Amany Menikah dengan Ismail Fajrie Alatas, Wakil Presiden Maruf Amin Jadi Saksi

Akan Dilantik Hari Ini, Ini Daftar Kekayaan Presiden dan Wapres, Jokowi Punya 12 Kendaraan

Dilaporkan Medina Zein ke Polisi Atas Tudingan Gelapkan Uang Rp 1,9 Miliar, Irwansyah Angkat Bicara

Keuchik Krueng Simpo, Safrizal SPd kepada Serambinews.com, mengatakan, ada sembilan titik longsor yang masuk dalam kawasan desanya yang harus segera ditanggulangi.

Longsor di tikungan tajam pas di depan Meunasah Dusun Mina itu cukup sering terjadi kecelakaan. Apalagi pada malam hari, jika tidak hati-hati pengendara kendaraan bisa terjebak longsor.

"Longsor tambah parah saat musim hujan seperti saat ini dan sangat rawan terjadi kecelakaan," kata Safrizal.

Keuchik dan masyarakat setempat serta para pelintas sangat mengharapkan agar longsor itu segera di perbaiki, sebelum banyak jatuh korban.

"Mengingat jalan Bireuen-Takengon banyak kelokan dan sangat rawan kecelakaan, kita berharap titik-titik longsor segera diperbaiki, terutama di jalan depan Meunasah Dusun Mina," harap Safrizal.

Pantauan Serambinews.com, Minggu (20/10/2019), ada 11 titik longsor di lintas Bireuen-Takengon, Kecamatan Juli, Bireuen.

Yaitu Km 12 dan 13 Desa Teupin Mane, kemudian di Desa Krueng Simpo ada sembilan titik, yaitu Km 18 dan 20. 

Kemudian di Km 23 ada dua titik longsor, Km 24 dua titik, Km 25 satu titik dan Km 26 dua titik. Disetiap titik longsor itu telah dipasang garis polisi (police line) dan tanda bahaya.

Beberapa titik longsor itu sebagian jalannya telah ambruk ke jurang yang dalamnya diperkirakan mencapai 5-10 meter. 

Setiap kendaraan yang melintas tampak sangat berhati-hati. Karena hampir semua titik longsor itu berada di tikungan tajam atau jalan berkelokan.

"Kalau kita tidak hati-hati, bisa terjebak longsor, apalagi malam hari kawasan longsor itu gelap tidak ada lampu jalan," kata Azhar, sopir truk yang melintas di jalan Bireuen-Takengon. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved