Berita Pidie
Ketua DPRK Pidie Kunjungi Anak Leukimia di Glumpang Tiga
Mereka tak menyangka bahwa yang datang tersebut adalah orang Ketua DPRK Pidie dari Fraksi Partai Aceh.
Mereka tak menyangka bahwa yang datang tersebut adalah orang Ketua DPRK Pidie dari Fraksi Partai Aceh.
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Ketua DPRK Pidie Periode 2019 - 2024, Mahfuddin Ismail, S.Pdi, M,AP berkunjung langsung ke rumah Mirza Ukayil (4 thn) anak pasangan M.Yunus dan Ramlah penderita kanker Leukimia di Gampong Mamplam, Kecamatan Glumpang Tiga, Pidie.
Kedatangannya ke rumah Mirza Ukayil berkat atas laporan dari Sahabat Dhuafa Pidie Mengajar.
"Ini respon cepat terhadap masyarakat miskin yang membutuhkan pertolongan apalagi ini daerah saya, Sebagai anggota dewan wilayah pemilihan yang telah memilih saya,, sudah sepatutnya respon cepat saya lakukan untuk masyarakat saya," Ucap Mahfuddin Ismail.
• Gorong-Gorong di Busung Simeulue Ambruk Dihantam Banjir
• DPW PA Aceh Selatan Bantah RD Ditangkap Bersama PSK
• Anggota DPRK Aceh Selatan Bantah Tuduhan Terciduk Bersama PSK di Hotel
Kedatangan Ketua DPRK Pidie cukup mengaggetkan seisi rumah Mirza Ukayil dan ibunya.
Mereka tak menyangka bahwa yang datang tersebut adalah orang Ketua DPRK Pidie dari Fraksi Partai Aceh.
Ramlah, ibunya Mirza, terharu dengan kepedulian anggota dewan Pidie terhadap anaknya yang telah menderita leukimia dan tak kuasa menahan tangisnya ketika Mahfuddin Ismail yang juga politisi Partai Aceh mendatangi rumah yang ditempati bersama suami dengan tiga orang anaknya.
Selama ini Mirza telah berjuang untuk sembuh dari sakitnya dengan berbagai macam pengobatan termasuk kemo setiap seminggu sekali di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh. Namun karena terbatasnya biaya membuat penyakit yang dideritanya belum sembuh-sembuh hingga saat ini, lanjut Ramlah.
Rasa syukur diucapkan oleh keluarga Mirza ketika Ketua DPRK Pidie mengatakan bahwa beliau akan berusaha membantu menyampaikan kepada pihak Pemerintah Pidie melalui dinas sosial agar bisa sedikit membantu biaya transportasi dan konsumsi selama pengobatan adek Mirza di Banda Aceh. lanjut Politisi Partai Aceh dan juga Ketua Partai Aceh Sagoe Glumpang Tiga.
Karena saat ini banyak sekali masyarakat miskin yang enggan berobat kerumah sakit walau semua pembiayaan di rumah sakit gratis. Yang tidak gratis biaya transportasi dan konsumsi pendamping.
Apalagi ada keluarga miskin yang berasal dari wilayah kecamatan Pidie harus dirujukan ke Banda Aceh, mereka menolak bukan berarti tidak mau berobat, tapi jauh yang harus dipikirkan. Dan ini kita sebagai pemerintah harus hadir pada kondisi seperti ini. Lanjut Mahfuddin Ismail.
“Kami semua mendoakan kesembuhan Mirza. Yang terpenting saat ini adek Mirza harus di tangani secara medis, hal teknis kita coba pikirkan bersama sama. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan selama menjalani pengobatan,” kata Mahfuddin Ismail diamini semua yang hadir.(*)