Pemimpin ISIS Abu Bakar Al-Baghdady Dikabarkan Tewas Akibat Bom Bunuh Diri, Berikut Profilnya

Situs berita stasiun televisi CNN, Minggu (27/10/2019) mewartakan, Abu Bakar Al-Baghdady meledakkan bom rompi di tubuhnya saat digerebek.

Editor: Amirullah
via The Independent
Potongan video berdurasi 18 menit memperlihatkan seorang pria yang diyakini sebagai Pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakar al-Baghdadi. 

Pemimpin ISIS Abu Bakar Al-Baghdady Dikabarkan Tewas Akibat Bom Bunuh Diri, Berikut Profilnya

SERAMBINEWS.COM - Pemimpin ISIS Abu Bakar Al-Baghdady dikabarkan telah tewas, Minggu (27/10/2019).

Situs berita stasiun televisi CNN, Minggu (27/10/2019) mewartakan, Abu Bakar Al-Baghdady meledakkan bom rompi di tubuhnya saat digerebek.

Meski belum ada pernyataan resmi, laman CNN menambahkan, tes DNA dan biometrik tengah dilakukan untuk memastikan jati diri tokoh yang diyakini Al Baghdady.

Presiden Donald Trump dijadwalkan menggelar jumpa pers Minggu pukul 09.00 waktu Washington.

Jadwal ini disampaikan Deputi Sekretaris Pers Gedung Putih Hogan Gidley.

Menurutnya, jumpa pers ini terkait masalah politik luar negeri AS.

Jaringan berita Al Masdar News berbasis di Beirut, Lebanon, Minggu dini hari menyebutkan sebuah serangan misterius terpantau di utara wilayah Idlib.

7 FAKTA Penipuan Cashback Tokopedia, 3 Pemuda Ditangkap, Kirim Kotak Kosong yang Mereka Beli Sendiri

BREAKING NEWS: Waspada! Jalan Singkil-Subulussalam Longsor di Tepian Jurang Kawasan Desa Bulusema

Kekurangan Anggaran, Pemkab Galus tak Bebankan Biaya Prajabatan CPNS yang Lulus 2018 kepada Peserta

Informasi yang diperoleh Al Masdar News, sejumlah helikopter tempur menembakkan roket ke lokasi di kota kecil Barishah, Idlib utara.

Abu Bakar Al Baghdady mendeklarasikan Negara Islam Irak Suriah (ISIS/ISIL/Daesh) di masjid besar Mosul pada Juli 2014.

Pria kelahiran Samarra, Irak itu jadi pemimpin ISIS sejak 2010.

Tiga tahun kemudian gerombolan ISIS yang diperkuat milisi asing, mulai menebar teror di Irak dan Suriah.

Kekhalifahan Islam Al Baghdady merebut Mosul dari pasukan Irak.

Mereka selanjutnya melebarkan kekuasaan luas di sebagian Irak, lalu menyeberang ke Suriah.

Raqqa di Suriah menjadi ibukota de facto ISIS setelah pasukan Irak berangsur merebut kembali pengaruh dan wilayah Irak yang dikuasai ISIS.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved