Afridza Munandar Meninggal di Sirkuit Sepang, Begini Kronologi Tabrakan Pebalap Muda Indonesia Ini
Kabar duka menghampiri Indonesia setelah pebalap Indonesia, Afridza Syach Munandar, meninggal dunia di MotoGP Malaysia.
Mau tidak mau marshal mengangkat motor dengan tali strep mengaitkan di roda depan.
Dalam tangkapan kamera tidak terlihat proses evakuasi Afridza Munandar dari tim medis yang terlihat pebalap yang digotong oleh tim medis adalah Shinji Ogo.
Kemungkinan Shinji Ogo terlibat kecelakaan dengan Afridza Munandar, karena Shinji Ogo memulai balapan dari urutan paling buncit.
Tentunya Shinji Ogo akan bersikeras untuk menjadi yang tercepat.

Hal tersebut belum dapat dipastikan, karena tidak ada kamera yang menyorot dengan jelas saat kecelakaan terjadi.
GM Corporate Communication PT Astra Honda Motor Ahmad Muhibbuddin mengungkapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya.
Menurutnya, Afridza Munanda telah banyak menginspirasi pebalap lain Tanah Air dalam mewujudkan mimpi di dunia balap.
" Kami juga turut menyampaikan duka untuk keluarga yang ditinggalkan Afridza. Semoga diberi ketabahan dan selalu dalam lindungan Allah SWT" ujar Muhib.
• BEM Fakultas Hukum Unimal Kumpulkan KTP, Ini Tujuannya
• Ratusan Pemanah Ikut Kejurnas Piala Kemenpora
Diketahui, Mendiang Afridza Munandar memiliki peluang menjadi juara di ajang balap Asia Talent Cup 2019 sebelum takdir mengalahkannya.
Selama berkiprah di ajang balap Asia Talent Cup 2019, Afridza Munandar termasuk pebalap yang kompetitif.
Afridza dua kali menang di Sirkuit Buriram dan Sepang, dua kali finis kedua di Buriram dan Twin Ring Motegi, serta dua kali naik podium ketiga di Buriram.
Hasil itu membuat Afridza Munandar bertengger di peringkat ketiga klasemen pebalap dengan koleksi 142 poin.
Afridza hanya berselisih 27 poin dari Takuma Matsuyama yang memimpin klasemen, dan hanya terpaut 15 angka dari Sho Nishimura yang ada di posisi runner up.
Sebagai informasi, pemenang balapan pada setiap seri mendapat poin maksimal 25.
Afridza pun memiliki peluang untuk menjadi juara Asia sekaligus mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.