Berita Langsa

Ekses Banjir, Puluhan Meter Saluran Beton di Gampong Lengkong Langsa Baro Ambruk Dihantam Air

kerusakan saluran beton ini akan didata terlebih dahulu, dan selanjutnya akan dilaporkannya kepada pimpinan untuk tindakan selanjutnya

Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/ZUBIR
Kalak BPBD Langsa, Ali Mustafa (pakai peci) dan lainnya, meninjau saluran beton yang ambruk dihantam air pascahhujan lebat, Sabtu (16,11/2019) tadi sore. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Akses banjir luapan saluran utama Gampong Lengkong, Kecamatan Langsa Baro, Sabtu (16/11/2019) puluhan meter saluran beton di Dusun II Keluarga gampong itu ambruk dihantam air.

Kerusakan saluran beton diperkirakan sekitar 30 meter lebih ini, sore tadi langsung ditinjau oleh Kalak BPBD Langsa, Ali Mustafa, didampingi Zainuddin, Babinsa, kepala dusun, dan lainnya.

Amblasnya saluran beton itu disebabkan kencangnya hantaman arus air yang mengalir dari arah saluran perkebunan PTPN I Langsa, setelah hujan lebat yang mengguyur daerah ini sejak pukul 14.00 WIB .

Bahkan berbarengan dengan ambruknya saluran beton ini, sebagian halaman rumah warga di sana juga mulai longsor dan terancam akan mengalami longsor lebih parah.

Dewan Pidie Berang Pekerjaan Proyek Cot Glumpang Lambat Dikerjakan, Talut Jalan Ikut Disorot

Kalak BPBD Kota Langsa, Ali Mustafa, mengatakan, kerusakan saluran beton ini akan didata terlebih dahulu, dan selanjutnya akan dilaporkannya kepada pimpinan untuk tindakan selanjutnya.

Untuk mencegah longsor, menurut Ali Mustafa, selain saluran beton juga harus dibangun talud penahan, sehingga tanah berbukit di depan halaman rumah warga Dusun Keluarga Gampong Lengkong ini tidak amblas.

Sebelumnya dilaporkan, selain Gampong Lengkong, memasuki Sabtu (16/11/2019) petang ini, air juga mulai menggenangi sebagian rumah warga di Gampong Karang Anyar, Kecamatan Langsa Baro akibat luapan air saluran induk gampong tersebut.

Amatan Serambinews.com, air terlihat mulai memenuhi badan jalan utama Gampong Karang Anyar ini, serta air yang meluber dari saluran air induk itu mulai merendam bagaian lantai sebagian rumah warga di kawasan tersebut.

BMU Pusat dan Aceh Timur Akan Bangun Rumah Tak Layak Huni Milik Hanifah di Aceh Timur

Rumah warga yang mulai digenangi air ini khususnya yang berada di sekitar jalan utama atau lokasi persimpangan sekitar Masjid Gampong Karang Anyar tersebut.

Saluran pembuangan induk Gampong Karang Anyar ini menyambung satu aliran dari saluran induk Gampong Lengkong, yang telah duluan mengalami banjir pascahujan lebat melanda daerah ini sekitar 1 jam sejak pukul 14.00 WIB.

Luapan air dari saluran pembungan air induk du Gampong jni, disebabkan hantaran air dari kawasan perbukitan perkebunan kelapa sawit kawasan bukit indah, yang berada di sekitar Gampong Lengkong.

Sebelumnya dilaporkan, hujan lebat melanda Kota Langsa dan sekitarnya, Sabtu (16/11/2019) sekitar 1 jam sejak pukul 14.00 WIB tadi, mengakibatkan luapan air di Gampong Lengkong, Kecamatan Langsa Baro.

Air kini meluap dari saluran utama di Jalan Sidomulyo Gampong Lengkong, dan meluas ke rumah-rumah warga di Dusun Mulia, Dusun Keluarga, Sejahtera, Karya daerah tersebut.

Banjir di Dua Gampong Kecamatan Langsa Baro Mulai Surut Sejak Petang Tadi

Amatan Serambinews.com, volume air terus bertambah hingga dua di atas 30 cm terutama di jalan utama Gampong Lengkong ini, karena luapan air dari saluran utama daerah tersebut.

Luapan air di saluran ini akibat hantaran air dari kawasan bukit indah dan perkebunan kelapa sawit PTPN I Langsa, yang berada di sekitar Gampong Lengkong ini.

Sementara pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) daerah setempat, telah turun ke lokasi membantu warga dan untuk mengantisipasi semakin melebarnya luapan air. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved