Berita Bireuen

Lokasi TPA Bireuen akan Dipindahkan Lagi ke Lawasan Cot Batee Geulungku

produk sampah dari seluruh Bireuen saat ini mencapai 45 ton/hari membutuhkan tempat yang luas dan memadai

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Kadis Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan HidupBireuen, Ismunandar ST MT 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Lokasi Tempat Pembungan Akhir (TPA) sampah Bireuen tahun depan rencananya akan dipindahkan lagi dari Blang Beururu, Peudada ke kawasan Cot Batee Geulungku, Simpang Mamplam Bireuen.

Rencana pemindahan lokasi membuang berbagai sampah di Bireuen dibenarkan Kadis Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, Ismunandar ST MT kepada Serambinews.com, Senin (18/11/2019).

Disebutkan, lokasi baru sudah ditinjau di kawasan Cot Batee Geulungku, tahap pertama akan dilakukan pembebasan seluas 15 hektar dan lainnya terus diusahakan.

Material Proyek di Depan Keude Pidie Menumpuk Dipinggir Jalan, Pengendara Mengeluh

Menyangkut pemindahan lokasi lama di Blang Beururu, Peudada ke Cot Batee Geulungku, Ismundar mengatakan, kawasan lama sepertinya tidak memungkinkan lagi sebagai lokasi TPA.

Maka sudah dicari lokasi lain dengan tujuan utama tidak menimbulkan masalah menyangkut lingkungan.

Dijelaskan, produk sampah dari seluruh Bireuen saat ini mencapai 45 ton/hari membutuhkan tempat yang luas dan memadai.

Sampah sebanyak itu mulai dari Samalanga sampai Gandapura setiap hari diangkut ke lokasi TPA.

Rencana pada lokasi baru nantinya disediakan fasilitas daur ulang sampah untuk dijadikan kompos dan sarana pendukung lainnya sehingga sampah yang di angkut ke lokasi tersebut akan memberikan manfaat yaitu dengan mendaur ulang.

Ditambahkan, saat ini armada sampah hanya 18 unit truk sampah yang tugasnya dibagi untuk beberapa kawasan mengutip sampah, satu unit bergerak ke Gandapura.

Lantik PAW Anggota KIA, Plt Gubernur Aceh: Kehadiran KIA Harus Jamin Keterbukaan Informasi Publik

Dua unit truk lainnya ke Peusangan sampai Jangka, dua unit lainnya ke Samalanga dan sekitarnya, satu unit ke Jeunieb sampai Peulimbang.

Sisanya 12 unit di kawasan Bireuen dan sekitarnya, sebanyak 18 truk sampah ditambah 3 unit L-300 serta dua unit becak motor setiap hari bergerak mengangkut sampah dengan jumlah tenaga kebersihan mencapai 248 orang.

Ismunandar menambahkan, dengan fasilitas yang belum memadai dan tenaga kebersihan hanya 248 orang sangat mengharapkan kepedulian masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

“Kesadaran membuang sampah pada tempatnya masih kurang dan mengharapkan masyarakat untuk membantu tenaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya,” ujarnya. (*)

Aceh Raih 2 Penghargaan Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved