Heboh Pejabat Subulussalam Mundur
Tiga Pejabat Ini Disebut-sebut Berpeluang Jadi Plt Kepala BKPSDM Subulussalam, Gantikan Mustoliq
Meski belum ada pernyataan resmi, namun muncul tiga nama pejabat ASN yang disebut-sebut berpeluang menggantikan posisi Mustoliq
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Suami Ny Dewita Karya Wakil Ketua DPRK Subulussalam ini juga pernah jadi Kasatpol PP dan WH yang banyak menangani gesekan sosial.
Lalu Bronson Boangmanalu, pria kalem ini juga banyak menangani hal-hal berkaitan masyarakat.
Dia merupakan mantan Sekretaris Disdukpencapil Subulussalam dan berhasil menekan persoalan KTP jelang pilkada lalu di mana masalah ini biasanya menjadi hal riskan setiap pemilihan.
• VIDEO - Burong, Kabur dari LP di Banda Aceh, Ditangkap Kembali Karena Mengulangi Aksinya Mencuri

Sementara itu, Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE belum membuka siapa yang akan ditunjuk menjadi Plt Kepala BKPSDM Subulussalam.
Wali Kota Affan Bintang meminta waktu untuk bermusyawarah dulu dengan tim Baperjakat.
"Besok akan segera kita umumkan, ini sedang kita godok dan nanti dibahas dulu bersama tim baperjakat," ujar Walkot Waffan Bintang
Sebagaimana diberitakan Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE membenarkan informasi mundurnya Mustoliq dari jabatannya sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat.
"Memang benar, kemarin malam beliau datang membawa surat pengunduran diri," kata Walkot Subulussalam, H Affan Alfian Bintang, SE menjawab Serambinews.com, Selasa (19/11/2019) di Pendopo Wali Kota Subulussalam.
Menurut Walkot Affan Bintang, Mustoliq mundur dengan menyerahkan surat kepadanya Senin (18/11/2019) malam ke Pendopo Wali Kota.
Mengenai hal ini, Walkot Subulussalam akan segera musyawarah dengan tim badan pertimbangan jabatan (Baperjakat) guna mencari sosok yang tepat menjadi penggantinya.
Dikatakan, penggantinya akan segera ditunjuk sebagai Pelaksana tugas (Plt).
Ditanyai soal alasan mundur Mustoliq menurut Walkot Affan Bintang karena tekanan.
Mustoliq, kata Walkot Affan Bintang merasa tertekam dalam proses seleksi penerimaan CPNS.
Mengenai hal ini, Walkot Affan Bintang menyatakan bahwa sebagai pejabat publik tidak terlepas dari tekanan atau kritikan.
Bahkan, lanjut Affan Bintang dia sendiri juga tidak terlepas dari tekanan dan kritikan.