Breaking News

PSSI Laporkan Insiden Kekerasan Terhadap Pendukung Indonesia, Begini Respon Menpora Malaysia

Dilansir dari laman PSSI, Jumat (22/11/2019), laporan tersebut berkaitan dengan insiden yang terjadi di dalam stadion.

Editor: Faisal Zamzami
ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN
Ketua Umum terpilih PSSI, Mochamad Iriawan, memberikan keterangan pers saat jeda Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Jakarta, Sabtu (2/11/2019). Pria yang akrab Iwan Bule itu terpilih menjadi ketua umum PSSI untuk periode 2019-2023 setelah meraih 82 suara dari 85 pemilik suara (voter). (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN) 

SERAMBINEWS.COM - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sudah membuat laporan terkait insiden antarsuporter dalam laga Malaysia vs Indonesia di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (19/11/2019).

Dilansir dari laman PSSI, Jumat (22/11/2019), laporan tersebut berkaitan dengan insiden yang terjadi di dalam stadion.

Seperti yang diketahui, oknum suporter Malaysia melempar semacam flare (suar) ke arah tibune away di mana para pendukung Indonesia berada.

Adapun terkait dugaan kekerasan terhadap suporter Indonesia yang terjadi di luar stadion, PSSI mengaku masih mendalaminya.

"Ada dua hal yang sedang kita lakukan".

"Pertama, terkait insiden yang terjadi saat pertandingan di stadion, seperti pelemparan petasan, kembang api, atau bom asap yang dilakukan suporter tuan rumah, ini sudah kami laporkan," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

"Sementara itu, soal dugaan penganiyaan suporter Indonesia di luar stadion, ini sedang kami dalami," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.

Lebih lanjut, menurut keterangan Iwan Bule, PSSI telah berkoordinasi dengan Atase Kepolisian Indonesia di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Malaysia, Komisaris Besar Polisi Chaidir, dan KBRI terkait insiden pemukulan yang terjadi tanggal 18 November 2019.

PSSI juga sudah menerima laporan dan berkoordinasi soal tiga suporter yang ditahan dan diperiksa karena menyebar berita bohong terkait isu terorisme.

KBRI akan mengajukan permohonan akses konsuler untuk dapat menemui dan mendampingi ketiga orang tersebut.

"Jadi, semua insiden yang terkait area sepak bola, yakni pertandingan dan aktivitas di stadion, ini sudah kami laporkan," ujar Iwan Bule.

"Sementara yang di luar area sepak bola kami dalami dan kami koordinasikan dengan pihak terkait," Iwan Bule menambahkan.

Iwan Bule juga menegaskan bahwa PSSI bersikap tegas dalam menentang segala bentuk kekersan dalam sepak bola.

 Ia berharap semua pihak yang terlibat dalam pertandingan sepak bola mampu menjaga prinsip fair play.

"Perilaku diskriminatif selalu kami tentang. Mari kita menjunjung tinggi prinsip-prinsip fair-play dan mengambil peran dalam sepak bola dengan semangat persatuan, rasa hormat, dan kesetaraan," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved