Kunker Sekda

Sekda Aceh Kunjungi Usaha Penggemukan Sapi dan Ikan Lele BUNDes di Aceh Besar

Taqwallah mengatakan, kunjungannya ke Desa Blangkrueng sengaja dilakukan dadakan, untuk melihat kesiapan dari pendamping dana desa di desa, kecamatan

Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/HERIANTO
Teks Foto Sekda Aceh, Taqwallah sedang menerima penjelasan dari Muhammad Joni, pemelihara ikan leke di Desa LamBro Deah Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar. 

Laporan Herianto I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sekda Aceh dr Taqwallah MKes melakukan kunjungan ke dua desa di Aceh Besar untuk melihat kondisi kegiatan usaha Badan Usaha Milik Desa (BUNDes) yang bersumber dari dana desa, Sabtu (23/11).

Kunjungan kerja Sekda Aceh, ke Desa Blang Krueng Kecamatan Baitussalam, sempat mengejutkan para pendamping desa di desa setempat, pendamping desa di kecamatan dan tenaga ahli pendamping desa di kabupaten/kota.

Kejutannya adalah Sekda Aceh dr Taqwallah pada saat diterima di di Desa Gedung Sekolah PAUD Desa Blang Krueng, Kecamatan Baitussalam, Sekda Aceh tidak ingin masuk ke dalam ghedung PAUD, dengan alasan tidang ingin menggangu anak PAUD yang sedang belajar.

Ia mengatakan pertemuan dilakukan depan pagar gedung PAUD saja, sebagaia kuliah lapangan.

12 Terpidana dan Tervonis Kasus Besar Rutan Lhoksukon Dipindahkan

VIDEO - Detik-detik Aksi Wanita Curi Sepatu Jamaah Masjid Al-Fitrah Banda Aceh Terekam CCTV

VIDEO - Demo Seorang Diri, Pria di Aceh Barat Ini Tolak Wacana 3 Periode Presiden

Di lapangan terbuka Sekda Aceh minta pendamping dana desa, Desa Blang Krueng, pendamping dana desa kecamatan Baitussalam dan tenaga ahli dana desa kabupaten Aceh Besar, memberikan penjelasan kepadanya mengenai alur tahapan pencairan dana desa dan pemanfaatan dana desa yag diterima Desa Blang Krueng, dari tahun pertama 2015-tahun 2019.

Pendamping dana desa, pendamping dana desa kecamatan dan kabupaten, yang dimintai penjelasan mengenai alur tahapan pencairan dana desa dan pemanfatan dari dana desa, banyak yang belum bisa menjelaskannya secara rinci dan tepat, sehingga pihak Dinas PMG Kabupaten dan Provinsi, harus memberikan penjelasan ulang kepada Sekda Aceh.

Taqwallah mengatakan, kunjungannya ke Desa Blangkrueng sengaja dilakukan dadakan, untuk melihat kesiapan dari pendamping dana desa di desa, kecamatan dan kabupaten, apakah bisa siap siaga, jika diberikan waktu yang singkat untuk menerima kunjungan Sekda dan pihak lain.

Alasannya, penyaluran dana desa ini, sudah dilakukan sejak tahun 2015, dan sudah berjalan lima tahun.

"Pendamping dana desa di desa, kecamatan dan kabupaten, sudah hafal dan paham terhadap pengelolaan dana desa, tapi kenapa pada saat kami datang dan menanyakan hal yang setiap tahun dilakukan, banyak yang tidak bisa menjelaskannya dengan rinci dan tepat. Ini artinya, pendamping dana di Desa Blangkrueng, di kecamatan dan kabupaten/kota, belum mencintai pekerjaan dan tugas maupun fungsinya," ujarnya.

Pemerintah mengadakan pendamping dana desa dan tenaga ahli untuk membantu tugas kepala desa, dalam perencanaan dan pelaksanaan dana desa.

Tapi, kata Sekda, sudah lima tahun dana desa ini digulirkan pemerintah, masih saja ada pendamping dana desa yang belum bisa menjelaskan tahapan pencairan dana desa dan pemanfatan dari dana desa dan BUNDes dengan lancar.

Menurutnya kunjungan ke lokasi BUNDes penggemukan sapi dan pengembangan ikan lele ke Desa Blang Krueng Kecamatan Baitussalam dan Lam Bro Deah Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar untuk mendapatkan informasi, yang akan dijadikan bahan dalam pertemuan dengan para bupati/walikota, pendamping desa di desa dan kecamatan dan kabupaten/kota, pada Kamis (29/11) mendatang, untuk dijadikan bahan pembahasan terpadu dalam pengelolaan dan pemanfataan dana desa yang benar bagi kesejahteraan masyarakat.

Dalam kunjungan tersebut Sekda didampingi Kabid Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Gampong Dinas PMG Aceh T Zul Husni S Sos M,Si, dan Kabid Sosial dan Budaya Dinas PMG Aceh Besar Fahrul Razi SE.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved