Berita Nagan Raya

Dinsos Nagan Raya Bantu Logistik Dapur Umum di Lokasi Pencarian Korban Tenggelam

Sementara di lokasi tersebut atau sekitar irigasi ule jalan, telah didirikan posko pencarian korban hilang bernama Hendri Saputra (35). Anggota Forum

Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
Dok. Dinsos Nagan Raya
Kadis Sosial Nagan Raya bersama Kapolsek, Tagana, Basarnas, dan Satgas SAR di kawasan Beutong mencari korban hilang tenggelam, Senin (25/11/2019). 

Sementara di lokasi tersebut atau sekitar irigasi ule jalan, telah didirikan posko pencarian korban hilang bernama Hendri Saputra (35). Anggota Forum Konservasi Louser (FKL) pada Minggu (24/11/2019) sore.

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Dinas Sosial (Dinsos) Nagan Raya, membantu logistik untuk dapur umum yang dibuka di lokasi korban hilang tenggelam di Blang Baro Rambong, Kecamatan Beutong, Senin (25/11/2019).

Sementara di lokasi tersebut atau sekitar irigasi ule jalan, telah didirikan posko pencarian korban hilang bernama Hendri Saputra (35).

Anggota Forum Konservasi Louser (FKL) pada Minggu (24/11/2019) sore.

Kadis Sosial Nagan Raya, Muhajir Hasballah kepada Serambinews.com mengatakan, bantuan logistik tersebut untuk keperluan tim dalam melakukan pencarian korban hilang tenggelam.

Selain itu, operasi pencarian terhadap Hendri Saputra masih terus dilakukan oleh tim Basarnas Pos Meulaboh, Satgas SAR Nagan Raya, Tagana, BPBD, TNI, Polri dan masyarakat menyusuri Sungai Krueng Inong Beutong.

Seperti diberitakan, Hendri Saputra (35) anggota Forum Konservasi Louser yang hilang diseret arus dan tenggelam di sungai Desa Blang Baro Rambong, Kecamatan Beutong, Nagan Raya pada Minggu (24/112019) sore. 

Ikut Seleksi Masuk PTN, Calon Peserta Wajib Miliki Akun LTMPT

Menurut laporan, sebanyak empat anggota FKL yakni Samsol Rizal (24), Hermansyah (34) dan  Bointa Dilo Bangun alias Boy (24) alias Boy.

Namun disebut-sebut, Hendri ketika menyeberang sungai Krueng Inong Beutong tidak bisa dan posisinya di belakang.

Sementara tiga temannya berhasil menyeberang.

Meski sempat juga diseret ketika mereka berenang.

dengan jarak sekitar 70 meter sungai tersebut.

Ketika mereka melakukan survei hewan dilindungi di Beutong. (*)

Damaran Baru, Kampung Wisata yang Dikelola Kaum Perempuan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved