Breaking News

Berita Langsa

Nelayan Korban Boat Tenggelam Dihantam Ombak, Terima Bantuan dari Dinsos Langsa

Bantuan yang diberikan itu meliputi masing-masing satu karung beras, mi instan, minyak goreng, ikan sarden, serta juga kain sarung (selimut), alat ber

Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ ZUBIR
Kadisos Langsa, Armia SP, Kapolsek Langsa Barat, Ipda Mulilyadi SE, menyerahkan bantuan kepada Alfian, nelayan Suriget yang nyaris tenggelam akibat boatnya terbalik dihantam ombak besar. 

Akibat dihantam ombak besar laut, pada Rabu (4/12/2019) sore itu.

Ustaz Abdul Somad Ceraikan Istrinya, Kuasa Hukum UAS Beberkan Alasannya

Terkait boat nelayan raib di laut dan sekarang mereka juga kehilangan mata pencaharian ke laut, Kadisos Langsa meminta kepada nelayan Alifian agar berkoordinasi langsung ke Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan, dan Perikanan Kota Langsa.

"Untuk masalah boat mereka yang hilang, agar melaporkannya ke dinas terkait Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan, dan Perikanan Kota Langsa. Karena dinsos hanya menangani masalah bantuan warga yang tertimpa musibah," imbuhnya.

Sebelumnya dilaporkan, dua nelayan jaring ikan Gampong Seuriget, Kecamatan Langsa Barat,
Alfian (37) dan Rizal Maulana (18), nyaris tenggelam karena boatnya terbalik dihempas ombak, Rabu (4/12/2019) sore.

Daftar Smartphone Ini Tak Bisa Lagi Gunakan WhatsApp dalam Waktu Dekat, HP Kamu Termasuk?

Mereka berhasil diselamatkan nelayan lainnya, di perairan Langsa sekitar Pulau Teulaga Tujoh.

Sekitar 3 Km dari Pulai Pusong Gampong Teulaga Tujoh, Kecamatan Langsa Barat.

Pascakejadian itu, Alfian, mengalami luka di bagian kaki kanannya.

Akibat terkena baling-baling boat jaring ikan jenis 20 PK milik mereka.

Alfian yang ditemui di rumahnya, kepada Serambinews.com, Kamis (5/12/2019), menceritakan, seperti biasanya dia bersama Arif Fadilah masih lajang, pergi melaut bersama dengan nelayan daerah ini lainnya.

"Pagi Rabu itu, cuaca terlihat bagua, makanya kami berangkat dari Seuriget menuju ke laut sekitaran Pulau Pusong atau 3 jam perjalanan," sebutnya.

Kemudian tambahnya, tiba waktu sudah menjelang sore, mereka menyudahi menjaring ikan dan bergegas kembali dengan membawa hasil ikan jaring.

Saat tiba di kawasan laut persisnya di muara Pulau Pusong, tiba-tiba angin kencang.

Ombak besar langsung menghantam boat berukuran 2 orang milik Alfian ini.

Akibatnya, boat itu tenggelam.

Geger, Penemuan Mayat tanpa Identitas di Sungai Trumon Timur, Adakah Keluarga Anda?

Mereka berusaha menyelamatkan diri memegang pecahan fiber tong ikan yang pecah.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved