Breaking News

Pantai Jilbab

Prihatin dengan Abrasi Pantai Jilbab Susoh, Anggota DPRA Minta Pemerintah Bangun Tanggul

Dalam kesempatan itu, Irpannusir mengaku sedih dan prihatin, melihat kondisi Pantai Jilbab porak poranda.

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/RAHMAT SAPUTRA
Anggota DPR Aceh Irpannusir (baju kuning) bersama kapolres Abdya, AKBP Moh Basori SIK dan rombongan meninjau Pantai Jilbab yang porak-poranda dihantam gelombang pasang, Selasa (17/12/2019) di Gampong Kedai Palak Kerambil, Kecamatan Susoh. 

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Anggota DPR Aceh Irpannusir meninjau Pantai Jilbab Gampong Kedai Palak Kerambil, Kecamatan Susoh, kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang sering menjadi langganan abrasi, Selasa (17/12/2019)

Kedatangan Irpannusir bersama para anggota DPRK Abdya Ikhsan, Munandar dan Said Abbas itu, turut didampingi Kapolres Abdya AKBP Moh Basori SIK, Panglima Laot Abdya Hasanuddin dan para perangkat desa Keudai Palak Kerambil.

Dalam kesempatan itu, Irpannusir mengaku sedih dan prihatin, melihat kondisi Pantai Jilbab porak poranda.

Bahkan, kata Irpannusir, abrasi Pantai Jilbab itu, sudah berulang kali terjadi itu, dan sangat mengkhawatirkan, mengingat sudah berbatasan langsung dengan rumah masyarakat.

Dirlantas Polda Aceh Tinjau Kawasan Rawan Lalu Lintas dan Bencana Alam di Aceh Besar

Baitul Mal Aceh Minta Pemerintah Tunaikan Janji Bangun 1.100 Rumah Duafa

Heboh Ular Kobra Teror Pemukiman Warga, Panji Petualang Ungkap Faktor Penyebabnya

"Sangat memprihatinkan, tanggul darurat berupa pasir yang dimasukkan dalam karung, yang dibikin BPBK Abdya bersama masyarakat, sudah bertabur di hantam ombak," kata Irpannusir.

Untuk itu, Irpannusir berjanji akan berkoordinasi dengan anggota DPRA yang lain dari daerah pemilihan 9, terutama wakil ketua DPRA, Safaruddin, untuk menangani abrasi Pantai Jilab tersebut.

"Kita berharap, pemerintah Aceh bisa segera membangun tanggul atau breakwater di Pantai Jilbab, karena ini sudah masuk wilayah emergensi. Apalagi, Plt Gubernur Aceh, sudah berjanji akan membangun breakwater Pantai Jilbab saat wakil bupati Abdya dan rombongan mendatangi pendopo," cetus mantan Sekjend DPP Pemuda Muhammadiyah tersebut.

Bukan itu saja, Sekretaris DPW PAN Aceh itu, akan mengusulkan pembangunan breakwater Pantai Jilbab Susoh itu, ke BNPB melalui Komisi VIII DPR-RI yang membidangi bencana alam.

"Tentu ini merupakan prioritas kita, karena kondisi abrasi Pantai Jilbab ini, sudah masuk ke rumah masyarakat, dan sudah menghancurkan beberapa dapur masyarakat," cetusnya.

Persoalan abrasi Pantai Jilbab itu, tambahnya, butuh anggaran puluhan miliar.

Untuk itu, ia berharap tidak ada alasan pemerintah Aceh, maupun pemerintah pudat menolak usulan pembangunan breakwater Pantai Jilbab Susoh tersebut.

"Pembangun breakwater sangatlah menguntungkan nelayan, selain mengatasi masalah abrasi, juga menjadi kolam labuh para nelayan, sehingga juga menguntung para nelayan untuk bersandar dan berlindung saat musim hujan atau badai datang," pungkasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved