Hina Kopassus yang Gugur di Papua, Pria Ini Tantang Netizen Beri Rp 1 Miliar Bagi yang Menangkapnya

Pemilik akun medsos yang berani menghina prajurit Kopassus justru menantang akan memberikan hadiah Rp 1 miliar bagi siapa saja yang bisa menangkapnya

Editor: Amirullah
surya.co.id/istimewa
hadiahi-rp-1-miliar-untuk-menangkap-pemilik-akun-penghina-kopassus-gugur-lawan-kkb-papua 

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

SERAMBINEWS.COM - Kasus baku tembak antara anggota keamanan TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua masih terus berlanjut.

Sebagian anggota keamanan telah gugur mempertahankan keutuhan NKRI.

Perjuangan mereka pun banyak mendapat apresiasi dari masyarakat Indonesia.

Banyak dukungan perjuangan dari masyarakat yang disampaikan melalui media sosial.

Namun, banyak pula orang yang justru tak menghargai perjuangan para anggota TNI-Polri yang telah gugur.

Seperti warganet satu ini yang sedang viral di media sosial.

Akun Facebook Andhre Marozz menghina prajurit TNI yang satu diantaranya merupakan prajurit Kopassus.

Salah satu yang membagikan unggahan dari akun Facebook Andhre Marozz adalah akun Instagram @info.tni.

"Apa ini maksudnya ya? Sepertinya ada yang hilang dari adab dan etika anak jaman sekarang!" tulis unggahan akun Instagram @info.tni.

Mau Ganti HP? Ini Daftar Smartphone Terbaru & Terbaik Beserta Harganya: Ada Xiaomi, hingga Samsung

Anggota TNI Diserang KKB, Pria Ini Hina Kopassus yang Gugur, Tantang 1 Kompi Kopassus Menangkapnya

VIRAL Video Pria Berbaju Loreng Dihajar & Ditangkap Warga, Mengaku Kopassus hingga Lakukan Penipuan

Melansir dari TribunJambi.com, kesatuan TNI-Polri pun memburu pemilik akun tersebut.

()

Postingan Facebook Andhre MarozzInstagram @info.tni

Hingga akhirnya pemilik akun tersebut kini diburu dengan mahar besar bila mendapatkannya.

Perburuan terhadap penghina prajurit Kopassus yang gugur melawan KKB Papua di medsos makin memanas.

Pemilik akun medsos yang berani menghina prajurit Kopassus justru menantang akan memberikan hadiah Rp 1 miliar bagi siapa saja yang bisa menangkap dirinya.

Hadiah Rp 1 miliar untuk menangkap penghina Kopassus dilontarkan langsung oleh pemilik akun Facebook Andhre Marozz yang juga sebagai pelaku penghina Kopassus tersebut.

Peringati Hari Ibu, Ini Bacaan Doa untuk Ibu Tersayang, Lengkap dengan Bahasa Arab dan Artinya

Misteri Kematian Hakim PN Medan, Istri Jamaluddin Sebut Hendak Umrah, Pengacara Beber Rencana Cerai

Seperti diberitakan pemilik akun Facebook Andhre Marozz memantik kemarahan netizen di tengah suasana duka yang dialami prajurit TNI dan Kopassus melawan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Namun, belakangan akun Andhre Marozz telah hilang dari Facebook.

Walau begitu, warganet bersikukuh mencari keberadaan Andhre Marozz tersebut.

()

Potingan akun Facebook Andhre MarozzInstagram @info.tni

Sontak, tulisan Andhre Marozz tersebut membuat netizen marah karena bernuansa menghina.

Bagi netizen yang bersimpati atas perjuangan Prajurit Kopassus tersebut, mereka tentu marah atas apa yang dilakukan oleh Andhre.

Unggahan ini pun mendapat tanggapan dari warganet yang turut merasa kesal dengan postingan Andhre.

()

Portingan akun Facebook Andhre MarozzInstagram @info.tni

"Belum tau dia rasa nikmatnya mainan sama uler ijo pelatih," komentar akun Instagram @ufuq_xv4.

"Lngsung di siksa aja boss klo ke tangkep gk usah pake lama,,, jd gregetan saya," tambah akun Instagram @supriyanto9433

"Tangkap pak komandan, sudah merusak citra baik TNI khusus nya KOPASUS, klw sudah ketangkep manusia nya iket di tengah HUTAN komandan," ungkap akun Instagram @asepfahroji.

"Auto benyok tu bocah," tulis akun Instagram @rahmatkurniawan498.

Hingga berita ini ditulis, unggahan akun Instagram @info.tni ini telah disukai lebih dari empat ribu netizen.

(*)

Artikel ini telah tayang di Gridhot.id dengan judul Hina Anggota Kopassus yang Gugur di Papua Lewat Postingan Facebook, Kepala Si Pemilik Akun Andre Marozz Dihargai Rp 1 Miliar, TNI-Polri Adakan Sayembara Penangkapan

Sumber: GridHot.id
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved