Ini Deretan Fakta Bus Sriwijaya Masuk Jurang di Sumatera Selatan
Bus Sriwijaya tersebut menabrak pembatas jalan hingga akhirnya terjun ke jurang sedalam 150 meter.
Hasanah menjelaskan, kala itu, ia bersama cucu dan dua rekannya tengah menumpangi Bus Sriwijaya yang melaju dari arah Sriwijaya menuju Pelembang.
Disebutnya, sebelum terjun ke dalam jurang, Bus Sriwijaya sempat ditabrak oleh sebuah mini bus.
Namun, sopir bus Sriwijaya akhirnya berdamai dengan sopir mini bus sebelum akhirnya penumpang diturunkan di rumah makan sekitar Pendopo, Sumatera Selatan.
"Di ujung Pendopo (Kabupaten Empat Lawang), bus kami masuk siring (selokan) dan hampir terbalik. Kami turun semua," ucap Hasanah, Selasa (24/12/2019).
5. Dugaan Adanya Penumpang Gelap
Pihak Polres Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel) menduga adanya penumpang gelap yang menumpangi Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang.
Menurut Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara, sopir bus Sriwijaya, Feri, mulanya hanya mengangkut 27 penumpang dari Bengkulu.
Namun, saat sudah sampai di perjalanan menuju Palembang, sopir bus diduga mengangkut hingga 37 penumpang.
"Berdasarkan laporan dari pool bus, mereka cuma membawa 27 penumpang. Sisanya banyak penumpang gelap," ucap Dolly Gumara dikutip dari Kompas.com, Selasa (24/12/2019).
Dolly Gumara mengungkapkan, banyaknya penumpang gelap dalam bus tersebut membuat proses identifikasi korban menjadi lebih sulit.
6. Pembatas Jalan Jebol
Dolly Gumara mengaku belum dapat memastikan rem blong menjadi penyebab Bus Sriwijaya tiba-tiba terjun ke jurang.
Melalui tayangan YouTube metrotvnews, Selasa (24/12/2019), Dolly Gumara menyebut pihaknya menemukan jejak rem kendaraan di sekitar lokasi kejadian.
"Di lokasi kejadian, saya lihat ada pembatas jalan yang sudah jebol itu," ucap Dolly Gumara.
"Jadi saya coba ke bawah sekitar 150 meter ada orang berteriak minta tolong."