Warga di Nagan Raya Segel Kantor Keuchik Satu Jam

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Sejumlah masyarakat Desa Blang Ara Gampong, Kecamatan Seunagan Timur, Nagan Raya menyegel kantor keuchik, Kamis (26/12/2019).

Aksi penyegelan dilancarkan terkait protes warga disebut-sebut dipicu tapal batas desa mereka dengan desa tetangga.

Aksi dimulai pukul 08.00 WIB kembali dibuka setelah turun Muspika Seunagan Timur terdiri Camat T Mukhlis dan Kapolsek Ipda Veri Syahputra serta keuchik di desa setempat.

• Kalah 1-2 dari PS AS Abadi, Persidi Gagal Promosi ke Liga 2

Kantor keuchik hanya sekitar 1 jam disegel yang sebelumnya sempat dipasang palang di pintu kantor.

Terkait aksi penyegelan kantor keuchik itu, camat langsung menghadirkan Keuchik Blang Ara Gampong, M Sani dan Keuchik Krueng Kulu, T Alamuddin serta Tuha Peut dari dua desa tersebut serta digelar pertemuan di kantor keuchik tersebut.

Setelah pertemuan, camat didampingi kapolsek dan keuchik dua desa turun ke lokasi yang sebelumnya disebut terkait tapal batas desa.

Namun pihak kecamatan kembali menjadwalkan pertemuan lanjutan pada Jumat (27/12/2019) hari ini karena masih beda pendapat.

• Sudah Dua Tahun Mahasiswa Akbid di Meulaboh tak Bisa Dapatkan Ijazah, Ini Masalahnya

Camat Seunagan Timur, T Mukhlis mengatakan, persoalan penyegelan terkait miskomunikasi di Desa Blang Ara Gampong.

"Hanya sekitar setengah jam disegel dan dibuka kembali," kata Mukhlis.

Dikatakannya, persoalan ini akan dibahas lanjutan pada Jumat dan diharapkan bisa secepatnya selesai.

"Kalau masih ada perbedaan pendapat maka soal tapal batas akan ditetapkan oleh pemerintah dalam hal ini kecamatan," katanya.(*)

• Kisah Wartawan Serambi Cari Adik Usai Tsunami, Jumpa Rekan Kantor Bawa Mayat Istri di Kereta Sorong