Suami Pukul Istri Pakai Sandal, Korban Selamat Kabur ke Rumah Tetangga, Ribut Gara-gara Duit 20 Ribu
Penganiayaan berawal saat Siti Faziyah mengambil uang Rp 20.000 milik suaminya yang ada di dalam lemari kamar.
SERAMBINEWS.COM - Mochamad Sodikin Abdul Ghofur (29) warga Desa Plumpang, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur tega menganiaya istrinya, Siti Faiziyah (29).
Penganiayaan berawal saat Siti Faziyah mengambil uang Rp 20.000 milik suaminya yang ada di dalam lemari kamar.
Uang tersebut digunakannya untuk membayar cicilan lemari.
Faziyah mengaku tidak punya uang sama sekali dan memutuskan mengambil uang milik suaminya.
Uang Rp 20.000 utu ia serahkan kepada penagih yang hari itu datang ke rumahnya.
Ia menjelaskan tidak mencuri uang suaminya karena uang tersebut untuk membayar cicilan lemari yang menjadi tanggungan keluarga.
"Uang itu saya ambil untuk membayar cicilan almari," aku korban Siti Fauziyah kepada penyidik seperti dilansir dari Surya.co.id.
Setelah penagih pulang, sang suami Sodikin pulang ke rumah dan langsung menuju kamar.
Saat tahu uang di lemarinya berkurang Rp 20.000, Sodikin langsung naik pitam dan menanyakan uang tersebut pada istrinya.
Sang istri mengakui telah mengambil uang Rp 20.000 untuk membayar cicilan lemari.
Mendengar jawaban itu, Sodikin naik pitam dan marah.
Ia lalu mengambil sandal dan memukul teling kiri dan lengan kiri istrinya.
"Empat kali dia memukul saya pakai sandal".
"Dua kali di telinga dan dua kali kemudian pada lengan kanan, " ungkap Fauziyah.
Akibat pukulan keras suaminya, telinga dan lengan Fauziyah memar dan bengkak.