Traffic Light Simpang MTQ Sigli Sudah Tiga Hari Mati Lagi, Lalu Lintas Semrawut, Ini Kata Kadishub

Matinya traffic light atau lebih dikenal lampu merah di simpang itu telah terjadi sejak, Senin (6/1/2020) atau sudah tiga hari hingga hari ini, Rabu (8/1/2020).

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Traffic light di Simpang MTQ Sigli yang sebelumnya dikenal Simpang Kocin mati.

Matinya traffic light atau lebih dikenal lampu merah di simpang itu telah terjadi sejak, Senin (6/1/2020) atau sudah tiga hari hingga hari ini, Rabu (8/1/2020). 

Untuk diketahui traffic light tersebut sering mati.

Pantauan Serambinews.com, Rabu (8/1/2020), akibat tidak berfungsinya lampu merah di Simpang MTQ menyebabkan arus lalu lintas semrawut.

Sebab, semuan kendaraan dari arah Banda Aceh dari arah Keunirei, dari Medan arah Tijue, Blang Paseh dan arah Masjid Agung Al-Falah Sigli saling mendahului.

Sehingga situasi itu berpotensi rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas, terutama pada saat volume kendaraan membeludak.

• Pengadilan Tolak Gugatan Irwandi, Kisruh Dualisme Kepengurusan PNA

• Balas Dendam, Iran Hujani Roket ke Pangkalan Militer AS, Perang Dunia III Dimulai?

• Kisah Miliarder Berharta Rp34 Triliun, Tak Punya Rumah Hingga Dicap Gelandangan

"Traffic Light pengadaan Pemerintah Provinsi, tapi akan kita coba perbaiki, Rabu (8/1/2020)," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Pidie, Jufrizal, kepada Serambinews.com, Rabu (8/2/2020)

Ia menyebutkan, jika kerusakan traffic light tidak mampu ditangani dinasnya, maka akan dilaporkan ke Balai Transportasi Darat Aceh.

"Kalau kerusakan kecil, kita tanganilah," pungkasnya. (*)