Bunuh Kekasih Usai Berhubungan Intim, Pria Ini Emosi dengan Ucapan Pacar, Jenazah Disetubuhi Lagi
Setelah berhubungan badan, pria ini tersulut emosinya oleh ucapan pacar yang membuat darah di otaknya 'mendidih' seketika.
"Usai melakukan hubungan dengan korban, tersangka melancarkan aksinya dengan senjata tajam," kata Wakapolres Tebo, Kompol Mamit Suargi.
Rusdi membunuh Y dengan parang yang ia temukan di ruang depan rumah Y.
Rusdi, kata polisi, kembali mengintimi Y yang sudah meninggal dunia.
Ia kemudian mengikat kaki dan tangan Y supaya Y terlihat seperti korban perampokan.
Rusdi membawa kabur sepeda motor dan anting-anting Y. Ia lantas melarikan diri ke Bengkulu.

Ditembak di Bagian Kaki
Rusdi ditangkap di desa Bungo Tanjung, Kecamatan Teramang Jaya, kabupaten Muko-muko, Bengkulu.
Ia dibekuk pada Rabu (8/1/2020) sekitar pukul 11.00 WIB. Polisi menembak kedua kaki Rusdi lantaran ia sempat melakukan perlawanan dan tidak kooperatif saat ditangkap.
"Tim Sultan polres Tebo bersama tim Polsek Rimbo Bujang mendapat informasi yang bersangkutan ada di Bengkulu. Setelah berkoordinasi, tim berkoordinasi dengan Polres Muko-muko dan melakukan penangkapan," katanya.
Polisi menyita sejumlah barang bukti antara lain BPKB sepeda motor, STNK, ponsel dan anting-anting emas milik Y. Atas perbuatannya, Rusdi dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman 15 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Berhubungan Badan, Pria Ini Emosi Ucapan Pacar, Kekasih Tewas Ditebas Golok, Jenazah Disetubuhi Lagi