Nancy Pelosi Tunjuk 7 Anggota Dewan Penuntut dalam Persidangan Pemakzulan Trump, Siapa Saja Mereka?
Ketujuh anggota dewan ini memiliki kualitas dan kapabilitas yang dinilai mumpuni yang akan dilibatkan sebagai tim penuntut di sidang pemakzulan
SERAMBINEWS.COM - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (DPR AS), Nancy Pelosi resmi menunjuk tujuh anggota dewan sebagai 'manajer' pemakzulan dalam pengadilan Senat pada Rabu (15/1/2020).
Ketujuh anggota dewan ini memiliki kualitas dan kapabilitas yang dinilai mumpuni yang akan dilibatkan sebagai tim penuntut di sidang pemakzulan Presiden AS, Donald Trump di Senat.
Lantas, apa itu 'manajer pemakzulan', apa saja tugasnya? siapa saja mereka?
Apa itu Manajer Pemakzulan?
Manajer Pemakzulan bertugas sebagai jaksa penuntut dalam sidang pemakzulan di Senat AS.
Tim ini bertugas menerangkan sekaligus menguraikan fakta-fakta yang ditemukan dalam penyelidikan pemakzulan oleh DPR AS dalam persidangan Senat AS.
Lebih jauh lagi, manajer pemakzulan juga memiliki hak untuk berdebat mempertahankan argumennya di depan pimpinan serta anggota dalam persidangan senat AS.
Sementara itu, Presiden Donald Trump mempunyai tim kuasa hukum yang akan bertindak sebagai pembela tertuduh yaitu Donald Trump.
Kedua tim (baik tim penuntut dan tim kuasa hukum) akan beradu argumen mempengaruhi para senator yang bertindak sebagai juri persidangan.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberikan keterangan kepada media setelah pertemuan dengan anggota Senat dari Partai Republik di Washington pada 9 Januari 2019 (Kompas.com)
Siapa Saja 7 Anggota Dewan yang Jadi Penuntut di Sidang Senat AS?
Nancy Pelosi, seperti yang diperkirakan, memilih anggota DPR dari California, Adam Schiff dan dari New York, Jerry Nadler yang memimpin Komisi Intelijen dan Kehakiman. Adam Schiff akan bertugas sebagai pimpinan manajer.
Nancy juga memilih anggota DPR dari New York, Hakeem Jeffries; anggota DPR dari Florida, Val Demings; anggota DPR dari California Zoe Lofgren; dan dua orang anggota dewan pendatang, yaitu dari Texas Sylvia Garcia dan dari Colorado, Jason Crow.
"Sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi saya bahwa tujuh anggota ini, yang merupakan anggota terhormat, telah menerima tanggung jawab serius ini.. untuk melindungi dan membela rakyat dan membela demokrasi kita," katanya dalam konferensi pers, dilansir Time, Rabu (15/1/2020).
1. Adam Schiff (59), anggota DPR dari Partai Demokrat perwakilan California yang menjabat Ketua Komisi Intelijen DPR / House Inteligence Committee.