Mohamad Khairuddin Bocah 11 Tahun Disandera Abu Sayyaf, Keluarga: Dia Ikut Pamannya Cari Ikan

Seorang WNI yang masih berusia 11 tahun, Mohamad Khairuddin, ikut menjadi korban penyanderaan kelompok Abu Sayyaf, pada Kamis (16/1/2020).

Editor: Faisal Zamzami
Hang Out
Mohamad Khairuddin, yang masih berusia 11 tahun, ikut menjadi korban sandera kelompok Abu Sayyaf, pada Kamis (16/1/2020). Khairuddin yang merupakan asal Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, diculik bersama dengan pamannya, Arsyad bin Dahlan (42), serta empat WNI lainnya ketika sedang mencari ikan di perairan Tambisan, Tungku Lahad Datu, N Sabah, Malaysia. (Hang Out) 

Setelah mendapatkan laporan, aparat kepolisian Malaysia bergerak melakukan pencarian hingga akhirnya melihat kapal bergerak dari arah Filipina memasuki perairan Malaysia.

Keberadaan kapal ikan yang digunakan WNI tersebut terpantau radar Pos ATM Tambisan pada Jumat sekira pukul 21.10 waktu setempat.

Aparat Kepolisian Maritim Lahad Datu menahan kapal itu sambil melakukan penggeledahan dan ditemukan tiga kru yang seluruhnya WNI.

Ketiga WNI yang ditemukan bersama kapalnya adalah Abdul Latif (37), Daeng Akbal (20), dan Pian bin Janiru (36).

Sementara itu, lima rekannya, yakni Arsyad bin Dahlan (42) selaku juragan, Arizal Kastamiran (29), La Baa (32), Riswanto bin Hayono (27), dan Edi bin Lawalopo (53) dipastikan disandera.

Sekda Haili Yoga : Mari Kita Teladani Sifat Rasulullah SAW

Petugas Gaul Tangkap Tiga Ekor Ular di Tamiang, Dua Kobra Satu Sanca Menyelinap di Doorsmeer

Mengenang Joserizal Jurnalis, Dokter Pendiri MER-C Penembus Wilayah Konflik dan Aktivis Kemanusiaan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Bocah 11 Tahun Disandera Abu Sayyaf, Keluarga: Dia Ikut Pamannya Cari Ikan", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved