Pantai Lampuuk dan Lhoknga Aceh Besar Ditutup untuk Umum, Ada Apa?

Laporan Misran Asri | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Lokasi destinasi wisata Pantai Lampuuk dan Lhoknga, Aceh Besar selama empat hari ditutup untuk khalayak umum.

Pasalnya, selama empat hari tersebut, terhitung sejak 27 sampai 30 Januari 2020, mayoritas masyarakat di Kecamatan Lhoknga akan menunaikan ibadah puasa dan melaksanakan Shalat Istisqa meminta pertolongan Allah SWT agar menurunkan hujan.

Kondisi kekeringan yang melanda Aceh Besar dan sekitarnya dalam beberapa bulan terakhir sudah mulai berdampak pada mengeringnya lahan-lahan pertanian dan sumber air.

Penutupan lokasi wisata bagi umum terlihat di semua kawasan wisata di Kecamatan Lhoknga, mulai Pantai Lampuuk dan Lhoknga, sepanjang pinggir Jalan Banda Aceh-Meulaboh, sampai sejumlah lokasi bungalow yang berada di kawasan pinggir tebing kawasan Lampuuk.

Pemberitahuan penutupan kawasan wisata untuk umum tersebut juga terlihat jelas di gerbang masuk ke kawasan wisata Pantai Lampuuk, Kecamatan Lhoknga.

• Sahrul Gunawan Kini Dekat dengan Gadis Cantik Asal Aceh, Foto Kebersamaannya Seperti di Lampuuk

• Ada Penampakan di Pantai Lhoknga, Ini Kata Wakil Ketua Komisi V DPRK Aceh Besar

• VIDEO - Suasana Liburan Awal Tahun di Pantai Lampuuk Aceh Besar

Tulisan itu bertuliskan 'Pemberitahuan, sehubungan dengan pelaksanaan puasa dan Shalat Istisqa (minta hujan), kawasan wisata pantai Lampuuk Mulai Tanggal 27-30 Januari (4 hari) ditutup dari semua aktivitas.

Kawasan wisata Pantai Lampuuk akan dibuka kembali Tanggal 31 Januari 2020 (Ba'da Shalat Jumat).

Demikian pemberitahuan agar dimaklumi. Tertanda Imuem Mukim Lampuuk'.

Selain dipasang spanduk, di pintu gerbang masuk ke kawasan wisata Pantai Lampuuk itu juga dipasangi portal.

Pantauan Serambinews.com, seluruh aktivitas warga, baik kios-kios pedagang kelontong di dekat pintu gerbang tersebut maupun para penjual jagung di sepanjang Pantai Lhoknga, Jalan Banda Aceh-Meulaboh sepi dari aktivitas. (*)