Breaking News

Virus Corona Serang China

Virus Corona Merebak, Warga Manado Tetap Suka Makan Daging Kelelawar, Dimasak Bervariasi

Feibe Tampanguma, warga Karombasan mengatakan, ia dan keluarganya memang suka makan kelelawar.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNMANADO/DAVID MANEWUS
ILUSTRASI: Daging Kelelawar di Pasar Tomohon 

SERAMBINEWS.COM - Warga di Manado, Sulawesi Utara, tetap minat makan olahan daging kelelawar, meski sudah mendengar kabar virus corona yang diduga berasal dari mamalia terbang itu.

Feibe Tampanguma, warga Karombasan mengatakan, ia dan keluarganya memang suka makan kelelawar.

"Tapi, tidak rutin. Dalam sebulan itu hanya satu atau dua kali saya buatkan masakan daging kelelawar buat keluarga," kata Feibe saat diwawancarai sementara membeli daging kelelawar di Pasar Pinasungkulan Manado, Selasa (28/1/2020).

Adanya kabar virus corona yang diduga salah satunya berasal dari kelelawar, Feiby mengaku, ia tidak kuatir.

"Kalau sudah dibersihkan dan dimasak dengan benar, sudah tidak masalah," ujar Feibe.

Menurut dia, masakan daging kelelawar bisa dibuat bervariasi.

"Kalu saya paling banyak dibuat santan kering," kata Feibe yang juga suka makan olahan tikus hutan dan ular.

 Lingkan Gunde, warga Mapanget mengatakan, dirinya sangat suka makan daging kelelawar.

Agar bisa mendapatkan rasa yang ia sukai, daging kelelawar dimasaknya sendiri.

Teknik masaknya bertahap, lebih dulu daging kelelawar direbus.

Kemudian, ia menyiapkan bumbu-bumbu untuk digunakan seperti santan, cabai, bawang merah, bawang putih, daung kemangi, batang serai, jahe, dan kunyit.

"Setelah itu diolah. Lebih dulu ditumis bumbunya, kemudian dimasukkan danging kelelawar.

Lalu, santan ditaruh. Proses masaknya cukup lama, sekitar dua jam sampai santan kering.

Yang paling saya suka, sayapnya," kata Lingkan.

Warga saat membeli daging kelelawar di Pasar Pisangkulan Karombasan, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (28/1/2020)(KOMPAS.com/SKIVO MARCELINO MANDEY)
Warga saat membeli daging kelelawar di Pasar Pisangkulan Karombasan, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (28/1/2020)(KOMPAS.com/SKIVO MARCELINO MANDEY) 

Daging ular, babi hutan, anjing, dan kelelawar ada di Pasar Ini

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved