Berita Bireuen
Dibangun Dekat Jalan Nasional, Septic Tank Limbah Klinik RS Jeumpa Hospital Segera Dibongkar
“Banyak warga mempertanyakan dibangunnya tempat penampungan limbah klinik di dekat jalan negara dan berada di depan pertokoan apakah tidak bahaya,"
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
“Banyak warga mempertanyakan dibangunnya tempat penampungan limbah klinik di dekat jalan negara dan berada di depan pertokoan apakah tidak membahayakan,” ujar David.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Sejumlah perangkat Desa Geulanggang Baro, Kota Juang Bireuen, Selasa (04/02/2020) beraudiensi dengan manajemen RS Jeumpa Hospital Bireuen yang berlokasi di Desa Geulanggang Baro, Kota Juang, Bireuen.
Kedatangan perangkat desa yang dipimpin Sekdes David dan sejumlah anggota tuha peut, pemuda, dan masyarakat mempertanyakan dibangunnya satu septic tank.
Menurut infromasi, untuk menampung limbah klinik rumah sakit tersebut.
Bangunan berbentuk bak air digali di depan pertokoan milik mereka dan bagian atas ditutup.
Menurut perangkat desa dan masyarakat, septic tank tersebut akan mendatangkan masalah di kemudian hari.
Serta dugaan belum memenuhi syarat dan dibangun atau digali pada halaman depan pertokoan berdekatan dengan ruas jalan nasional.
• Pesangon Dipotong Perusahaan, Buruh PT SPS Lapor ke Disnakertrans Nagan Raya
“Banyak warga mempertanyakan dibangunnya tempat penampungan limbah klinik di dekat jalan negara dan berada di depan pertokoan apakah tidak membahayakan,” ujar David.
Menampung aspirasi masyarakat, maka perangkat desa menjumpai manajemen rumah sakit.
Guna mempertanyakan peruntukan bangunan tersebut.
Dalam pertemuan singkat di rumah sakit itu, diperoleh kesimpulan septic tank yang diperuntukkan untuk menampung limbah klinik cair akan dibongkar kembali.
“Lubang galian septic tank nantinnya ditutup semestinya,” ujar David.
Perwakilan manajemen RS Jeumpa Hospital, Isfar SH serta Mursal dari bidang teknik informasi rumah sakit itu mengatakan, pertemuan audiensi mencari solusi terhadap adanya septic tank di depan pertokoan tersebut.
Hasil pertemuan dengan perangkat desa septic tank tersebut, akan dibongkar dan ditutup dengan tanah timbun.
Dr Marzuki mewakili unsur pimpinan rumah sakit itu kepada Serambinews.com mengatakan, pihaknya sangat mengerti atas aspirasi masyarakat dan disampaikan secara bijaksana.
Septic tank rencananya untuk menampung limbah klinik akan dibongkar dan ditutup kembali sebagaimana permintaan warga. (*)
• Kampus IAIN dan Unsam Langsa Raih Peringkat II dan III Sebagai Satker IKPA Tertinggi