Berita Aceh Barat
Pelajar dan TNI/Polri Ikuti Kegiatan Napak Tilas 121 Tahun Gugurnya Teuku Umar di Meulaboh
Para peserta napak tilas dilepas langsung oleh Asisten II Marhaban mewakili bupati dan di hadiri oleh unsur Forkopimda dan para Kepala SKPK.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Yusmadi
Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – 24 regu sebagai peserta kegiatan napak tilas ramaikan peringatan hari gugurnya Teuku Umar salah satu Pahlawan Nasional ke-121, yang berlangsung Senin (10/2/202) di kawasan Ujong Kalak-Batee Puteh, Kecamatan Johan Pahlawan.
Setiap regu satu regu terdiri dari 12 orang peserta, dengan perserta dari berbagai kalangan di antaranya, dari pelajar, mahasiswa, ormas, ASN, Pegawai BUMN, TNI dan Polri mereka berjalan kaki sepajang 40 kilometer menuju Komplek Makam Teuku Umar di Gampong Mugo, Kecamatan Panton Reu.
Para peserta napak tilas dilepas langsung oleh Asisten II Marhaban mewakili bupati dan di hadiri oleh unsur Forkopimda dan para Kepala SKPK.
“Kita harapkan kegiatan napak tilas ini bisa menjadi motivasi dan semangat juang dalam mengisi pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh Barat dan dapat menjadi teladan untuk membangun daerah sesuai peran masing masing,” kata Asisten II Sekdakab Aceh Barat Marhaban mewakili bupati saat melepas peserta napak Tilas di Kawasan Batu Putih Meulaboh.
Pihaknya berharap agar para peserta dapat mengambil contoh dan teladan dari perjuangan Teuku Umar dalam mengisi pembangunan, sehingga menjadi inspirasi dalam mengisi pembangunan Kabupaten Aceh Barat.
Sementara Danrem 012 Teuku Umar, Kolonel Inf Aswardi mengatakan, peringatan gugurnya Teuku Umar ini merupakan salah satu nilai-nilai semnagat perjuangan dalam mempertahankan tanah air dari sejarah yang ditinggalkan itu. Sehingga melalui momentum tersebut akan tertanam semangat juang para generasi muda dan umum masyarakat Aceh dan Indonesia dalam membela bangsa.
• 13 Februari 2020 Lusa, Masa Penahanan Irwandi Yusuf Berakhir
• Ketua DPRK Abdya Minta Kilang Padi Modern atau RMU Milik Pemkab Dikelola Pihak Profesional
• Temui Dirjen Cipta Karya PUPR, HRD Sampaikan Aspirasi Pembangunan Pasar Idi
Dalam rangkai kegiatan peringati gugurnya Teuku Umar sebagai Pahlawan Nasional tersebut, Danrem juga ikut serta dalam kegiatan tersebut dengan memimpin renungan suci pada Minggu malam, yang di ikuti oleh para unsur muspida dan para kepala SKPK di daerah tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda Dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Aceh Barat M Ali Taufik mengatakan, peringatan hari gugurnya Teuku Umar itu dirangkai dalam tiga kegiatan, masing-masing kegiatan runungan suci, napak tilas dan zikir serta doa bersama.
Kegiatan napak tilas tersebut menelusuri rute Batee Puteh, Desa Ujong Kalak, Kecamatan Johan Pahlawan tempat tewasnya Teuku Umar saat itu lantaran terkena tembak senjata Belanda.
Setelah itu berlanjut melewati Desa Reudeup lalu finish ke Masjid Meugo Rayeuk dengan jarak tempuh keseleuruhan mencapai 40 kilometer, yang diikuti sekitar 24 tim dalam satu tim terdiri dua regu dan setiap regu terdiri lima orang.
Ia menambahkan, kegiatan napak tilas itu memperebutkan hadiah tunai total Rp 9 juta ditambah dengan tropi.
Selain napak tilas, kata dia, pihaknya juga melaksanakan kegiatan renungan suci, yang dipusatkan di Pantai Batu Butih, atau tepatnya di monumen Kupiah Meukeutop Teuku Umar.
"Peringati hari gugurnya Teuku Umar ini, bagian dari upaya pemerintah dalam memperkenalkan sejarah kepada masyarakat secara luas, terutama para generasi muda," ungkapnya. (*)