Berita Pidie

Jembatan Senilai Rp 4 Miliar Lebih di Gigieng Pidie belum Berfungsi, Ini Penyebabnya

Akibat pemasangan girder jembatan yang salah. Girder jembatan mengalami lendutan besar dan mengalami tegangan luluh baja yang tidak aman digunakan.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ MUHAMMAD NAZAR
Anggota DPRA Aceh, Khairil Syahrial, bersama Kadis PUPR Pidie, Samasul Bari, meninjau jembatan Gigieng yang belum bisa difungsikan. 

Bahwa jembatan itu belum bisa digunakan, akibat pemasangan girder jembatan yang salah. Girder jembatan mengalami lendutan besar dan mengalami tegangan luluh baja yang tidak aman digunakan bagi kendaraan.

Laporan Muhammad Nazar  Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Jembatan rangka baja Gigieng, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie belum berfungsi.

Jembatan itu telah menghabiskan dana APBA dan APBK sekitar Rp 4 miliar lebih yang dibangun tahun 2017 hingga 2019.

Padahal, jembatan melintasi jalan Gigieng tembus Kembang Tanjong itu telah rampung dikerjakan.

"Kita menyesalkan jembatan itu belum difungsikan. Pekerjaan dilakukan tiga tahap dengan jumlah dana Rp 4 miliar lebih," kata anggota DPRA, Khairil Syahrial ST MAP, kepada Serambinews.com, Selasa (11/2/2020).

Ia menjelaskan, hasil pengujian Tim Laboratorium Foreksik Struktur Bangunan Fakultas Tehnik Unsyiah Banda Aceh.

Bahwa jembatan itu belum bisa digunakan, akibat pemasangan girder jembatan yang salah.

Tagar Segera Tangkap Ade Armando Trending di Twitter, FPI Tersinggung Dikatain Preman

Girder jembatan mengalami lendutan besar dan mengalami tegangan luluh baja yang tidak aman digunakan bagi kendaraan.

"Kesalahan pada girder jembatan akibat pengawasan sangat lemah. Karena tidak mengawasi saat pengadaan dan pemasangan rangka baja pada jembatan itu," tegasnya.

Menurutnya, jika adanya pengawasan ketat tidak akan terjadi kesalahan pada girder jembatan.

"Jembatan telah rampung, tapi tidak bisa digunakan warga sangat kita sesalkan. Masyarakat rugi akibat kasus ini terjadi," kata politisi Gerindra.

Rapat dengan Menag, Senator Aceh Fadhil Rahmi Sentil Soal Asrama Haji Aceh Mangkrak

Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pidie, Samsul Bahri, Selasa (11/4/2020), menjelaskan, untuk pemasangan rangka baja dilakukan Dinas PUPR Aceh.

"Kita kerjakan 2019 hanya oprit, pengecoran lantai jembatan, dan tanggul dengan anggaran Rp 1, 4 miliar," jelasnya.

Namun, pekerjaan tersebut harus dihentikan sementara, akibat terjadinya kesalahan pada leger jembatan.

Sehingga dinas baru membayar 30 persen ke rekanan.

"Sisanya belum kita bayar, karena menunggu keputusan dari Dinas PUPR Aceh. Sebab, hasil pengujian tim dari Unsyiah Banda Aceh jembatan belum bisa digunakan," jelasnya. (*)

Ucapan Selamat HUT Harian Serambi Indonesia ke-31 dari DPR Aceh

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved