Info Subulussalam
Prihatin Anak-Anak Candu Game Online, Wawalko Subulussalam Salmaza: Disinilah Peran Guru Agama
DPD AGPAII adalah Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia.
DPD AGPAII adalah Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia.
Laporan Humas dan Protokol Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Wakil Wali Kota (Wawalko) Subulussalam, Drs Salmaza MAP, memberikan arahan saat pelantikan DPD AGPAII Kota Subulussalam.
DPD AGPAII adalah Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia.
Pelantikan ini berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kota Subulussalam, Rabu (19/2/2020).
Pada kesempatan ini, Salmaza menyatakan pentingnya peran guru pendidikn agama dalam menekan kecanduan anak-anak usia sekolah bermain game online.
Oleh karena itu, Salmaza berharap kehadiran AGPAII mampu mengambil peran yang strategis dalam peradaban umat.
• Sehari Setelah Kecelakaan, Wabup Aceh Tamiang Kembali Aktif Bekerja
• Ayah Siram Anak Tiri dengan Air Panas, Nuraini Sudah Dua Pekan Tak Bersekolah
• Usianya Sudah 19 Tahun Tapi Tak Bisa Haid dan Tak Punya Rahim, Wanita Ini Ganti Kelamin Jadi Pria
"Karena itu, jika kita lihat saat ini mayoritas anak sudah mahir menggunakan internet menggunakan gadget untuk permainan game online dan media sosial.
Apabila tidak kita arahkan dengan baik, mereka bisa saja terjerumus ke hal negatif, di sini lah perannya guru Pendidikan agama Islam," kata Wawalko Salmaza.
Salmaza menambahkan, guru mendidik agar anak-anak selamat dari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kemudian kebiasaan kita orang tua, mendidik anak diserahkan ke sekolah, padahal hal ini merupakan tanggungjawab bersama," ujar Salmaza.
Lantaran itu Salmaza berharap agar setiap guru mengajari anak-anak senantiasa mencintai bangsa dan negara.
"Jangan sampai radikal, ajarkan toleransi. Kami atas nama pemerintah, menunggu dan menanti-nanti gebrakan AGPAII Kota Subulussalam," tandas Salmaza.
Salmaza saat ini juga menjabat Plt Ketua Partai Demokrat Kota Subulussalam.
Sementara ketua terpilih DPD AGPAII Kota Subulussalam, Aswin mengatakan lembaga mereka ini hadir di Kota Subulussalam.
Tujuannya untuk membantu pemerintah melalui Dinas Pendidikan dan Kemenag dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam.
"Sehingga menghasilkan anak-anak bertaqwa, berakhlaqul karimah, dan berguna bagi nusa dan bangsa," ujar Aswin di hadapan para guru-guru.
Dalam hal ini, Aswin meminta para guru agama di kota ini membantu program-program AGPAII.
Dia juga mengucapkan terimakasih kepada guru-guru pendidikan agama Islam atas kiprah selama ini.
"Dan kami mohon kepada para guru membantu mengurus dan membantu program-program AGPAII," pungkas Aswin.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) AGPAII Aceh Ahlul Fikri, Spdi, MPd menyampaikan bahwa AGPAII merupakan rumah besarnya guru pendidikan agama Islam.
Semua organisasi guru pendidikan agama Islam itu menyatu dalam wadah AGPAII.
"Kalau kita berbicara AGPAII berarti kita sudah berbicara semua guru pendidikan agama Islam," terangnya
Selanjutnya, Kepala Dinas Pendidikan Subulussalam, H Sairun juga mengungkapkan bahwa para guru AGPAII ini jangan dipandang sebelah mata.
Tetapi bagi H Sairun guru-guru ini sebagai anak emas.
"Kami mengeluarkan kebijakan untuk tingkat SD dan SMP harus melaksanakan shalat zuhur di sekolah," kata Sairun
Pelantikan pengurus AGPAII Kota Subulussalam periode 2020-2025 dilantik oleh kepala DPD AGPAII Aceh Ahlul Fikri, Spdi, Mpd.
Kemudian dilanjutkan dengan penantangan berita acara pelantikan pengurus AGPAII sekaligus penyerahan bendera PATAKA.
Penyerahan ini oleh Ketua DPW AGPAII Aceh, Ahlul Fikri kepada Ketua DPD AGPAII Kota Subulussalam, Aswin Spdi.
Acara ini turut dihadiri Dandim 0118, Kapores mewakili, Kajari mewakili, Kadis Pendidikan, Kakan Kemenag mewakili, Asisten I,
Kemudian juga hdiar Kepala Baitul Mal, Kadis Syariat Islam, SKPK beserta kepala sekolah SD-SMA/SMK dan guru-guru pendidikan agama Islam Se-Kota Subulussalam. (*)