Pria Gangguan Jiwa yang Diamankan di Nagan Raya Dijemput Keluarganya

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pria Sahidi (35) yang mengalami gangguan jiwa, Jumat (21/2/2020) sore telah dijemput keluarganya yang datang dari Kabupaten Gayo Lues.

Pria tersebut sempat diamuk massa ketika diamankan warga di kawasan Alue Ie Mameh, Kecamatan Kuala, Nagan Raya, Kamis (20/2/2020) malam.

Polisi cepat mengamankan sehingga amukan tidak berlanjut serta dirawat ke RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya.

Pria Sahidi setelah ditelusuri polisi tercatat penduduk Desa Rerebe Kecamatan Tripe Jaya, Gayo Lues dan pasien jiwa RS Jiwa Banda Aceh yang melarikan diri beberapa hari lalu.

Kapolres Nagan Raya, AKBP Giyarto melalui Kasat Reskrim, AKP Mahliadi kepada Serambinews.com mengatakan, Sahidi sudah dijemput keluarganya.

• Putri Bupati Dilamar Putra Bupati, Mahar 12,6 Hektar Lahan Mengandung Nikel, 30 Sapi dan 3 Kerbau

• Nazaruddin Dekgam: Bantu Persiraja dengan Menonton dan Beli Tiket saat Lawan PSMS Malam Ini

• 15 Hektare Lahan di Lampuuk dan 24 Unit Pondok Kuliner Warga Ikut Dimangsa Api, Begini Kronologinya

"Tadi sore keluarnya tiba di Polres dengan memperlihatkan bukti bahwa selama ini melarikan diri dari rumah sakit jiwa," kata Mahliadi.

Seperti diberitakan, seorang pria yang diduga mengalami gangguan jiwa menjadi korban amukan massa di kawasan Desa Alue Ie Mameh, Kecamatan Kuala, Nagan Raya, Kamis (20/2/2020) malam sekira pukul 20.00 WIB.

Pria tersebut sempat diamuk serta diikat tangan dan bajunya dibuka oleh sejumlah warga serta dikait-kaitan dengan kasus penculikan anak.

Penangkapan pria tersebut sempat heboh, bahkan videonya yang direkam oleh warga cepat merebak melalui pesan WhatApp pada sejumlah grop di Nagan Raya.

Polisi dari Polsek Kuala dan Polres Nagan Raya yang mendapat laporan warga korban diamuk massa, bergerak cepat serta mengamankan pria tersebut ke Polres Nagan Raya. (*)