Berita Pidie Jaya
Seorang Kakek di Pidie Jaya dan Satu Pria Lain Dicambuk, BB Uang Judi Diserahkan ke Baitul Mal
Prosesi eksekusi cambuk ini diawali sambutan bupati yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Setdakab Pidie Jaya, Drs H Abdul Syakur.
Penulis: Abdullah Gani | Editor: Mursal Ismail
Prosesi eksekusi cambuk ini diawali sambutan bupati yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Setdakab Pidie Jaya, Drs H Abdul Syakur.
Laporan Abdullah Gani | Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Dua pelanggar syariat Islam di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay), Aceh dieksekusi cambuk masing-masing delapan kali.
Keduanya yang terbukti melanggar syariat Islam, yaitu bermain judi atau maisir ini adalah Muhammad Gade (66).
Dari umurnya, Muhammad Gade sudah kakek.
Sedangkan rekannya, Muhammad Yunus (39).
• Polisi Masih Selidiki Penyebab Kebakaran Rumah di Aceh Singkil
• Kronologi 4 Petani Tersambar Petir saat Mengolah Lahan Sawah, 2 Orang Tewas dan 2 Kritis
• Sabtu Ini, Jokowi Makan Bersama Ribuan Warga Aceh di Kenduri Kebangsaan, Akan Santap Kuah Beulangong
Eksekusi cambuk ini di halaman Masjid Tgk Chik Pante Geulima (masjid kabupaten) Gampong Meunasah Lhok, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya, seusai shalat Jumat (21/2/2020).
Nilai taruhan dari perjudian keduanya paling banyak dua gram emas.
Hal ini sebagaimana dalam dakwaan subsider Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Proses eksekusi cambuk ini melibatkan Mahkamah Syar'iyah Meureudu, Kejaksaan Negeri (Kejari).
Kemudian Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP & WH) Pidie Jaya dan Pidie.
Prosesi eksekusi cambuk ini diawali sambutan bupati yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Setdakab Pidie Jaya, Drs H Abdul Syakur.
Sedangkan tausiah oleh Anggota Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Pidie Jaya, Tgk Rusdi Muhammad (Abi Rusdi).
Pelaksanan eksekusi terhadap kedua terdakwa juga ikut diawasi Hakim Pengawas dari Mahkamah Syar'iyah dan seorang dokter.
Prosesi pelaksaaan cambuk yang juga ikut disaksikan sejumlah kepala SKPK, camat dan anggota muspika berlangsung aman, tertib, dan lancar.