Berita Pidie
Sumor Bor Keluarkan Semburan Lumpur 30 Meter di Kembang Tanjong Pidie Ditutup dan Bergemuruh
Sejak kemarin hingga kini sumur itu masih ditutup pemilik rumah dan di dalamnya terdengar suara gemuruh hingga jarak 30 meter.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Mursal Ismail
Sejak kemarin hingga kini sumur itu masih ditutup pemilik rumah dan di dalamnya terdengar suara gemuruh hingga jarak 30 meter.
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Sumur bor mengeluarkan semburan lumpur sekitar 30 meter di Gampong Meunasah Krueng, Kecamatan Kembang Tanjong, Pidie.
Semburan itu terjadi, Selasa (25/2/2020) sekitar pukul 15.00 WIB, saat digali sumur bor di rumah Afrizal (39) di gampong tersebut.
Semburan sumur bor itu mengeluarkan lumpur tanah bercampur pasir.
Sejak kemarin hingga kini sumur itu masih ditutup pemilik rumah dan di dalamnya terdengar suara gemuruh hingga jarak 30 meter.
Lokasi sumur bor, hingga kini telah dipasang polisi line.
• Bawa 1 Kilogram Sabu, Seorang Warga Aceh Timur Ditangkap di Bireuen, Begini Kejadiannya
• Dokter Boyke Sindir Pejabat KPAI Soal Hamil di Kolam Renang: Mungkin Kurang Pendidikan Seks
• 8 Faktor Pendorong Seseorang Selingkuh, Salah Satunya Perjalanan Dinas
"Sumur bor mengeluarkan semburan saat pipa bor ditarik dari dalam tanah, untuk menggantikan pipa plastik," kata Afrizal pemilik rumah kepada Serambinews.com, Rabu (26/2/2020).
Ia menyebutkan, semburan awalnya keluar setinggi 30 meter, tapi kemudian semburan lumpur tersebut turun.
Lumpur itu tidak mengeluarkan bau
" Saya sempat panik saat lumpur keluar dari sumur bor yang digali di belakang rumah," jelasnya.
Ia menambahkan, akibat ketakutan, kini sumur bor telah ditutup, tapi suara gemuruh di dalam sumur bor masih kuat terjadi.
"Malah dari jarak sekitar 30 meter masih terdengar suara gemuruh itu," kata Afrizal yang juga sebagai guru itu. (*)