Berita Banda Aceh
Setelah Dikukuhkan Serentak di Unsyiah Jadi Profesor Bersama Istri, Ini Pesan Prof Dr Khairul Munadi
Pasangan suami istri (Pasutri) ini sama-sama dosen Jurusan Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik Unsyiah.
Pasangan suami istri (Pasutri) ini sama-sama dosen Jurusan Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik Unsyiah.
Laporan Firdha Ustin | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Prof Dr Khairul Munadi ST MEng dan istrinya Prof Dr Fitri Arnia ST MengSc, serentak dikukuhkan sebagai profesor.
Pasangan suami istri (Pasutri) ini sama-sama dosen Jurusan Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik Unsyiah.
Pengukuhan keduanya sebagai Profesor berlangsung dalam sidang terbuka senat di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Unsyiah, Banda Aceh, Rabu (26/2/2020).
Ini merupakan momen pertama kali terjadi di Aceh, meski kampus “Jantong Ate Rakyat Aceh” ini sudah berusia 58 tahun.
Momen langka ini bersamaan pengukuhan Dosen FMIPA Unsyiah, Prof Dr Taufik Fuadi Abidin SSI, MTech sebagai profesor.
• Kisah Putra Aceh The Big Boss Trans Continent, Doa Ayah dan Ibu Membuat Semuanya Serba Mungkin

Seusai pengukuhan ini oleh Rektor Unsyiah, Prof Dr Ir Samsul Rizal, MEng, Serambinew.com mewawancarai Prof Dr Khairul Munadi ST MEng.
Ia berpesan kepada mahasiswa khususnya yang berada di Aceh untuk bertekad kuat dan mempunyai cita-cita atau visi hidup yang jelas.
Selain itu, juga melakukan hal apa pun yang dapat mendukung tercapainya cita-cita tersebut.
“Saya kira yang paling penting tekad ya, boleh kita sebut sebagai cita-cita ataupun visi hidup kita.
Nah setelah itu saya kira yang paling penting dari hari ke hari arahnya terus menuju kepada apa yang ingin kita capai bertahap-tahap," pesan Prof Khairul Munadi.
• Persiraja Banda Aceh Mulai Seleksi Pemain U-20, Syarat Liga 1, Pemain Terpilih akan Diumumkan

Lebih dari itu, kata Prof Khairul Munadi, dalam melakukan sesuatu, seperti meniti karir harus dilakukan dengan yakin, senang, dan dilakakukan sepenuh hati
“Dan saya kira, kita melakukan apa yang kita rasa senang, apa yang kita inginkan, jadi tidak terpaksa.
Kemudian karir dilakukan dengan sepenuh hati, insya Allah akan tercapai.
Intinya kalau kita sudah punya tekad dan kemudian terus melakukan upaya yang mengarah ke apa yang sudah kita tekadkan, ya insya Allah,” ujarnya.