Wanita ini Rutin Olahraga Selama Bertahun-tahun, Tapi Berat Badan Terus Naik dan Bikin Makin Gendut
Lalu tak hanya itu, banyak orang di jalan yang mencemooh perempuan asal Selandia Baru itu dengan sebutan pemalas dan gendut.
Sindrom cushing terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu banyak kortisol, --hormon stres. '
Gejalanya termasuk kulit tipis dan bercak yang mudah memar, kepadatan tulang yang buruk, peningkatan tekanan darah dan kenaikan berat badan - terutama di sekitar perut dan punggung bagian atas.
Ada juga rasa sakit dan kelelahan, serta depresi, dan kecemasan.
"Cushing muncul akibat tumor di kelenjar pituitari, yang merupakan kelenjar kecil seukuran kacang di otak yang melepaskan hormon," kata Chyanne, yang pernah mencapai bobot 125 kilogram ini.
"Aku bagaikan permen lolipop yang berjalan, karena bagian tengah tubuhku sangat besar tetapi lengan dan kakiku tipis," sebut dia.
Chyanne pun inget, sejak masa sekolah di SMA, dia sudah menjadi yang paling gendut, meskipun rajin berolahraga.
"Saya melakukan banyak, main berperahu naga, softball, dan pemandu sorak. Tetapi saya semakin besar dan besar," kata dia.
"Saya adalah anak yang sangat gemuk dan selalu sakit," sebut dia.
Dia tidak memiliki masalah dengan teman-temannya ketika mereka pergi untuk berlari, atau sekadar jalan sehat.
"Tapi, mereka semua kehilangan berat badan dan saya bertambah.
Saya terlalu tidak nyaman untuk mengenakan pakaian imut dan pergi ke pesta-pesta seperti yang mereka lakukan.
" "Akhirnya, saya lebih banyak memilih untuk tinggal di rumah," kata dia.
Pada usia 20 tahun, Chyanne menggunakan jasa pelatih pribadi dan berhasil menurunkan 10 kg berat badan.
Namun, penampakan badannya tak berubah, dan lantas beberapa saat kemudian kembali membengkak lagi.
Olahraga bikin makin gendut
