Sopir Bus Berbadan Sedang Datangi Dishub Bireuen, Ini Permintaan Mereka

Sopir Bus Berbadan Sedang Datangi Dishub Bireuen, Ini Permintaan Mereka

Laporan Ferizal Hasan I Bireuen 

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Belasan sopir bus berbadan sedang (Cenderawasih dan Bireuen Express), mendatangi kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Bireuen, di Desa Blang Bladeh, Senin (9/3/2020).

Belasan sopir bus yang didampingi Sekretaris Organda Bireuen, M Dahlan AF, tiba di kantor Dishub sekitar pukul 14.30 WIB.

Mereka ikut membawa belasan bus berbadan sedang ke kantor Dishub setempat. Setelah memarkirkan bus di komplek kantor tersebut, mereka menemui Kadis Perhubungan, Ismunandar.

Namun Kadishub yang baru beberapa hari lalu dilantik, sedang tidak ada di kantor. Mereka disambut Sekretaris Dishub, M Ali SPt dan beberapa pegawai Dishub setempat.

Kedatangan para sopir bus itu, guna meminta Kadishub Bireuen yang baru untuk melarang Bus Sekolah mengangkut penumpang umum atau rombongan, baik pada hari dinas maupun hari libur sekolah.

• Rentenir Marak di Bener Meriah, Bupati Sarkawi Geram dan Keluarkan Himbauan

• Aminullah Usman Minta Persiraja Buktikan Bisa Bendung Madura United

• VIDEO - Pemain Persiraja dalam Perjalanan Minta Dukungan Sebelum Tanding dengan Madura United

Koordinator para sopir bus yang juga Sekretaris Organda Bireuen, M Dahlan AF, kepada Serambinews.com mengatakan, mereka datang ke kantor Dishub untuk meminta kepada Kadishub agar melarang bus sekolah mengangkut penumpang umum atau rombongan.

"Jika bus sekolah terus dibiarkan mengangkut penumpang umum, kami para sopir bus dan pemilik bus harus parkir mobil, karena tidak ada lagi penumpang atau sewa," kata M Dahlan.

Kata Dahlan, beberapa hari lalu pihaknya juga sudah berembuk dengan Kadishub Bireuen sebelumnya, dan sudah ada kesepakatan bahwa Bus Sekolah tidak boleh mengangkut rombongan penumpang umum. 

"Selama ini kami lihat masih ada bus sekolah yang mengangkut rombongan penumpang umum," terang Dahlan.

Sekretaris Dinas Perhubungan Bireuen, M Ali SPt, menyambut baik kedatangan pihak awak bus untuk menyampaikan aspirasi mereka. Tapi pihaknya belum bisa memberi penjelasan terkait hal tersebut. 

"Harus kita duduk kembali dengan sipir atau awak bus, karena kepala dinas yang baru, baru dilantik beberapa hari lalu, kami belum bisa memberi keputusan, tapi aspirasi sopir bus tetap kami tampung," ujar M Ali.(*)

• Putri Zainakri, Gadis Aceh Dinobatkan Sebagai Miss Glam World Indonesia 2020, Ini Profil Lengkap

• Perempuan Ceko Masuk Islam, Menikah dengan Pria Pulau Banyak

• Muara TPI Kuala Tuha Dangkal, Begini Tanggapan Bupati Nagan Raya