Mahasiswi Langsa Dibegal
Mahasiswi Dibegal, Ini Pengakuan Tersangka kepada Polisi
Tersangka berhasil ditangkap pukul 14.30 WIB, saat bersembunyi di kebun masyarakat kawasan Kebun Ireng, Langsa.
Penulis: Zubir | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Tersangka TJ (24), pelaku pembegalan atau pencurian dengan pemberatan (curat), mengaku pergi ke lokasi bersama seorang temannya.
Sebelum melakukan aksi nekatnya hendak memalak korban, Harum Nirwana (20) mahasiswi warga Gampong Suka Jadi Kebun Ireng, Kecamatan Langsa Lama.
Kapolres Langsa, AKBP Gyarto melalui Kapolsek Langsa Timur, AKP Suparawanto SH, malam ini, mengatakan, pengakuan sementara tersangka TJ, dia dihantar temannya ke lokasi sebelum menunggu korban di jalan Gampong Suka Jadi Ksbun Ireng itu.
"Sebenarnya ia tidak mengenal benar lokasi itu, karena tersangka TJ bukan warga daerah ini (Langsa). Maka, ia diantar oleh temannya kesana sesuai pengakuan sementara TJ kepada penyidik," sebutnya.
Namun demikian, tambah Kapolsek, pihaknya saat ini akan terus melakukan pengembangan kasus curat yang mengakibatkan korban, seorang mahasiswi Unsam Langsa mengalami luka serius dibagian ketiak dan lutu kiri.
Luka itu diakibatkan tusukan pisau dapur yang digunakan pelaku, yang awalnya tersangka TJ menghandang dan menendang korban hingga terjatuh ke jalan dengan sepmor Honda Varionya.
"Setelah menghadang di jalan, korban nekat menekan gas agar lokos dari pelaku. Namun saat itu tersangka TJ menendang korban hingga terjatuh, dan nenyabetkan pisau ke bagian ketiak dan lutu kiri korban," jelas AKP Suparwanto.
Sebelumnya diberitakan, pelaku pembegalan mahasiswi Harum Nirwana (22), di Jalan Gampong Serba Jadi Kebun Ireng, Kecamatan Langsa Lama, Kamis (12/03/2020) sore, ditangkap tidak jauh dari lokasi kejadian.
Tersangka RJ (24) merupakan warga Dusun Khanebong, Desa Lhok Dalam, Kecamatan Peureulak, Kabupate Aceh Timur.
Tersangka berhasil ditangkap pukul 14.30 WIB, saat bersembunyi di kebun masyarakat kawasan Kebun Ireng, jalan menuju lokasi TPA sampah itu.
Kapolres Langsa, AKBP Giyarto SH SIK, melalui Kapolsek Langsa Timur, AKP Suparwanto SH MH, mengatakan, tersangka RJ susah diamankan di Mapolsek Langsa Timur.
Menurut AKP Suparwanto, tersangka RJ berhasil diringkus aparat berwajib Polsek Langsa Timur dan masyarakat yang melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian, 1 jam setelah kejadian.
"Setelah kejadian curas terhadap korban mahasiswi Harum Nirwana, anggota kita langsung turun ke lokasi dan bersama masyarakat melakukan penyisiran," jelasnya.
Kapolsek Langsa Timur, tersangka RJ ditangkap ketika bersembunyi di kebun masyarakat sekitar lokasi kejadian.