Mahasiswa Langsa Dibegal

Korban Begal: Kalau Kak Nofri tidak Melintas di Jalan Itu, Entah Bagaimana Nasib Saya

Korban begal mahasiswi Unsam Langsa, Harum Nirwana (22), warga Hampong Serba Jadi Kebun Ireng, Kecamatan Langsa Lama, hingga hari kedua masih dirawat

Penulis: Zubir | Editor: Yusmadi
SERAMBINEWS.COM/ZUBIR
Harum Nirwana, salah seorang mahasiswi Unsam Langsa yang menjadi korban begal, masih terbaring di ruang inap Ie Mawoe RSUD Langsa, Jumat (13/03/2020). 

"Setelah kejadian curas terhadap korban mahasiswi Harum Nirwana, anggota kita langsung turun ke lokasi dan bersama masyarakat melakukan penyisiran," jelasnya.

Kondisi Mahasiswi Unsam yang Jadi Korban Begal di Langsa Lama Mulai Membaik

Tak Tetap Sasaran, 419 KPM di Aceh Besar Mundur Sebagai Penerima PKH, Ini Penjelasan Kadis Sosial

Pria Italia Ini Gunakan Disk Raksasa di Pinggang Agar tak Tertular Virus Corona

Kapolsek Langsa Timur, tersangka RJ ditangkap ketika bersembunyi di kebun masyarakat sekitar lokasi kejadian.

Ketika itu, tersangka tidak tau mau kemana lagi karena tah dikepung oleh masyarakat dan anggota Kepolisian.

Apalagi pelaku bukan orang daerah setempat, kemungkinan ia juga tidak mengenal betul lokasi daerah itu.

"Untuk sementara pelaku masih 1 orang, kita akan terus mengembangkan kasus ini apakah ada terlibat pelaku lainnya," sebut Kapolsek.

Sebelumnya dilaporkan, seorang mahasiswi, Harum Nirwana (23) warga Gampong Serba Jadi Kebon Ireng, Kecamatan Langsa Lama, Kamis (12/03/2020) dibegal saat hendak pulang ke rumahnya.

Akibatnya, korban mengalami luka parah akbiat ditusuk memakai pisau di bagian ketiak dan lutut kirinya, dan sekarang dirawat di RSUD Langsa.

Kapolres Langsa, AKBP Giyarto SH SIK, melalui Kapolsek Langsa Timur, AKP Suparwanto SH MH, mengatakan, saat itu sekitar pukul 13.30 WIB korban Hanum hendak pulang ke rumahnya, usai dari kampusnya Unsam Langsa.

Lalu jelas Kapolsek saat korban dengan mengendarai sepmor Honda Vario tiba di jalan sunyi Gampong Suka Jadi Makmur Kebun Ireng, tiba-tiba pelaku menghadang korban di tengah jalan.

Korban merasa terancam nekat menerobos hadangan pelaku, namun pelaku berhasil menunjang korban hingga terjatuh ke jalan.

Lalu pada saat bersamaan, lewat sejumlah warga mwlihat iru langsung langsung meneriaki pelaku.

Sehingga pelaku tidak berhasil merampas harta benda korban, seperti handphone, sepmor, dan lainnya.

Pelaku yang kini masih dalam pengejaran, langsung kabur ke arah kebun milik masyarakat di sekitar jalan menuju TPA Sampah daerah itu.

"Saat ini korban telah dirawat di RSUD, dan anggota kita masih dilapangan mengejar pelaku. Mudah-mudahan pelaku cepwt tertangkap," ujarnya.

Menurut Kapolsek, motif penusukan korban sementara ini diduga pelaku ingin merampas harta korban. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved