Berita Aceh Tengah
Anggota Dewan Minta, Dinkes Aceh Tengah Lakukan Langkah Cepat Tangani Pencegahan Virus Corona
Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah, Januar Effendi, meminta dan mendesak Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat...
Penulis: Mahyadi | Editor: Jalimin
Anggota Dewan Minta Dinkes Aceh Tengah Lakukan Langkah Cepat Tangani Pencegahan Virus Corona
Laporan Mahyadi | Aceh Tengah
SERAMBINEWS.COM, TAKENGON – Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah, Januar Effendi, meminta dan mendesak Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, untuk dapat melakukan langkah cepat dalam menangani pencegahan penularan dan penyebaran virus corona.
Hal itu, disampaikan Januar Effendi dalam rapat kerja terkait pencegahan penularan virus corona yang berlangsung di ruang sidang DPRK Aceh Tengah, Rabu (18/2/2020). Menurut politisi Partai Gerindra ini, Dinkes setempat sudah bisa menurunkan petugasnya untuk segera melakukan penyemprotan Disinfektan untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Selain itu, harus disiapkan juga hand sanitizer di area-area pelayanan publik, sebagai langkah untuk mengantisifasi timbulnya virus corona. Inilah yang harus kita lakukan secara cepat, khususnya bagi instansi terkait. Tentu, kita semua bekerja membantu mencegah penyebaran virus corona, sesuai dengan kewenangan kita masing-masing,” tegas Januar Effendi.
Disisi lain, lanjutnya, pihaknya meminta agar Dinkes dapat mendorong seluruh puskemas untuk berperan aktif terjun ke masyarakat menyampaikan upaya-upaya pencegahan. Bila perlu, selain membuat spanduk imbauan, juga bisa terjun langsung door to door.
• Ayu Safira Anggraini, Mahasiswi yang Hobi Menyanyi Sedang Fokus Selesaikan Skripsi
• Benarkah Jahe Merah Bisa Menangkal Covid-19? Ini Jawaban Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
• Cegah Virus Corona, Begini Cara Membuat Hand Sanitizer
“Bukan hanya Dinkes, tetapi semua pihak, mulai dari SKPK, camat, kepala desa juga harus pro aktif,” harapnya.
Tidak kalah penting, tambah Januar Effendi, pihak Dinkes serta RSU Datu Beru, Takengon, sudah sepatutnya memiliki alat pendeteksi suhu tubuh yang bisa digunakan sebagai alat deteksi awal.
“Apakah rumah sakit, atau dinas sudah punya alat ini. Kalau belum tersedia, bisa segera dianggarkan, atau mendahalui anggaran untuk pembelian alat tersebut,” pungkasnya.
Dalam rapat tersebut, muncul beragam tanggapan dari sejumlah anggota dewan terkait dengan pencegahan penyebaran virus corona. Anggota DPRK lainnya, Hamdan, menyebutkan, pemkab setempat, harus dapat mendeteksi para pekerja asing yang ada di wilayah Aceh Tengah.
“Inipun perlu diawasi agar upaya kita dalam mencegah bisa berjalan dengan baik. Kalau bisa infonya, jangan ditutup tutupi,” tegasnya.
• DPRK Aceh Selatan Minta Masyarakat tak Panik Atas Informasi Virus Corona, Tapi Tetap Waspada
Menjawab pertanyaan, anggota dewan, Kadis Kesehatan Aceh Tengah, Jayusman, menyebutkan, sejak awal Januari 2020, pihaknya telah melakukan pengawasan serta pemeriksaan kesehatan terhadap 13 tenaga kerja asing.
“Hasilnya negatif, dan sampai sekarang tidak ada masalah,” kata Jayusman.
Selain itu, sebutnya, Dinkes Aceh Tengah, juga sudah menyiapkan tim reaksi cepat untuk menangani, apabila ada informasi warga yang suspect virus corona. “Selain itu, kami juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, tentang pencegahan virus corona. Dan tetap berkoordinasi dengan pihak terkait,” pungkasnya.(*)
• Satpol PP dan WH Bener Meriah Razia Pelajar Berkeluyuran Selama Libur Sekolah, Antisipasi Corona
• 19 Pelajar Diamankan Satpol PP Saat Belajar di Warnet, Didominasi Murid SD
• Antisipasi Corona, Pengunjung Lapas Lhokseumawe Boleh Gunakan Handuk Kecil, Jika tak Ada Masker