Indonesia Terjangkit Corona
Positif Covid-19 Jadi 308 Kasus di Indonesia, 25 Orang Meninggal Dunia dan 15 Sembuh
Dengan demikian, kata Agus, jumlah data pasien positif Covid-19 hingga 19 Maret 2020 tercatat sebanyak 308 kasus.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah mengoreksi data pasien yang dikonfirmasi positif terjangkit Covid-19 pada Kamis (19/3/2020) petang.
Koreksi itu disampaikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB) Agus Wibowo.
"Ada sedikit kesalahan dan sudah diklarifikasi dengan tim surveilans di PHEOC," ujar Agus dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan pada Kamis petang.
Perbaikan itu menyasar informasi perkembangan data pasien positif Covid-19 untuk Riau.
"Untuk data Provinsi Riau pada 19 Maret tidak ada penambahan kasus. Jadi sampai saat ini kasus di Riau masih tetap satu kasus (pasien positif Covid-19)," lanjut dia.
Dengan demikian, kata Agus, jumlah data pasien positif Covid-19 hingga 19 Maret 2020 tercatat sebanyak 308 kasus.
"Iya, jumlahnya 308," tambahnya.
Koreksi ini disampaikan beberapa jam setelah konferensi pers perkembangan penanganan kasus Covid-19 oleh juru bicara pemerintah, Achmad Yurianto.
Saat konferensi pers, Yuri mengungkapkan, total kasus pasien positif Covid-19 sebanyak 309 hingga 19 Maret 2020.
"Data akumulasi kasus penularan Covid-19 sebanyak 309 pasien.
Kemudian, dari jumlah tersebut, total ada 15 orang yang sembuh.
Sementara itu, yang meninggal dunia ada 25 orang," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Kamis sore.
Menurut Yuri, data di atas merupakan laporan yang tercatat hingga Kamis pukul 12.00 WIB.
"Angka ini dinamis dan setiap saat pasti berubah," tegasnya.
Dia pun menyebutkan 16 provinsi dengan jumlah pasien positif Covid-19.
Dari 16 provinsi yang dimaksud, DKI Jakarta dan Banten memiliki jumlah kasus positif Covid-19 terbanyak.
Berikut ini rincian sebaran kasus penularan Covid-19 di 16 provinsi setelah dikoreksi:
1. DKI Jakarta: penambahan 52 kasus baru, total 210
2. Banten: penambahan 10 kasus baru, total 27
3. Jawa Barat: penambahan 2 kasus baru, total 26
4. Jawa Tengah: penambahan 4 kasus baru, total 12
5. Jawa Timur: penambahan 1 kasus baru, total 9
6. DI Yogyakarta: penambahan 2 kasus baru, total 5
7. Kepulauan Riau: penambahan 2 kasus baru, total 3
8. Kalimantan Timur: penambahan 2 kasus baru, total 3
9. Sulawesi Tenggara: ditemukan 3 kasus baru, total 3
10. Sulawesi Selatan: ditemukan 2 kasus baru, total 2
11. Kalimantan Barat: tidak ada kasus baru, total 2
12. Sumatera Utara: penambahan 1 kasus baru, total 2
13. Riau: tidak ada penambahan kasus baru, total 1
14. Lampung: tidak ada kasus baru, total 1
15. Sulawesi Utara: tidak ada kasus baru, total 1
16. Bali: tidak ada kasus baru, total 1
25 Orang Meninggal akibat Covid-19, Tingkat Kematian 8 Persen
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, jumlah pasien yang meninggal akibat virus corona ( Covid-19) terus bertambah.
Menurut dia, sampai Kamis (19/3/2020), tercatat 25 pasien yang meninggal akibat virus tersebut.
"Kita lihat dari kematian yang kemarin di Bali 1, Banten 1, kemudian DKI Jakarta menjadi 17, kemudian Jawa Barat 1, Jawa Tengah 3, Jawa Timur 1, dan kemudian Sumatera Utara 1, maka total kasus kematian adalah 25 orang," kata Yuri dalan konferensi persnya, di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (19/3/2020).
Menurut Yuri, tercatat 309 kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Dengan pasien yang meninggal sebanyak 25 orang, angka kematian di Indonesia mencapai sekitar 8 persen.
Namun, Yuri menuturkan, angka tersebut bersifat dinamis lantaran pasien positif bisa bertambah dan diharapkan jumlah pasien yang meninggal dapat ditekan.
"Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus yang meninggal. Artinya, persentase ini adalah angka yang posisi pada hari ini angka yang dinamis dan setiap saat pasti akan berubah," ucapnya.
Yurianto mengatakan, pasien yang meninggal dunia memiliki rentang usia 45 hingga 65 tahun.
"Ada satu kasus yang meninggal dunia pada usia 37 tahun," lanjut dia.
Yuri menambahkan, hampir semua pasien yang meninggal dunia itu memiliki penyakit penyerta alias comorbid.
"Sebagian besar adalah diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung kronis. Beberapa di antara mereka memiliki penyakit paru obstruktif menahun," lanjut dia.
Sebelumnya, Yuri mengungkapkan, jumlah pasien penderita virus corona atau Covid-19 yang sembuh terus bertambah.
Menurut dia, sampai Kamis (19/3/2020), sudah ada 15 orang yang telah dinyatakan sembuh.
"Total keseluruhan kasus yang sudah sembuh adalah 15 orang," ujar Yuri.
• Gara-gara Virus Corona, Majalah Playboy Umumkan Hentikan Edisi Cetak
• Leuser Coffee Sediakan Kopi Gratis Bagi Paramedis, Khusus yang Tangani Virus Corona
• Tak Bisa Temui Camat, Warga Adukan Persoalan Dana Desa ke Kantor Bupati Aceh Utara
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Koreksi Data, Ada 308 Kasus Positif Covid-19 hingga 19 Maret"